Bunga Terlarang

Tangkai Bunga

Music: John Mayer - Slow Dancing in a Burning Room

"Our love might bloom at the wrong time, yet it still bloomed beautifully."

Bercerai di usia dua puluh tiga tahun tentu bukan menjadi keinginan setiap manusia di muka bumi ini. Gianna pun begitu. Saat menikah diumur dua puluh dua dengan harapan kebahagian bersama pasangan hingga akhir hayat ternyata hanya tinggal angan yang tak sampai.

Menyandang status janda yang begitu muda seolah menjadi tamparan betapa kerasnya kehidupan. Tidak ada lagi Gianna si polos yang bisa menjatuhkan hatinya dengan begitu mudah. Sekarang yang tersisa hanyalah Gianna yang penuh perhitungan. Semua demi kesehatan hati dan pikirannya.

Gianna berpikir dengan pelajaran yang telah didapatkan dengan penuh susah payah berarti ia tidak mungkin membuat kesalahan lagi. Ia percaya diri bahwa dirinya tidak akan terbuai hanya karena gemerlap indahnya cinta.

She was wrong.

Prasatya Bima Kalingga–sepupu mantan suaminya, datang ke dalam kehidupannya lagi bagai badai. Memporak-porandakan seluruh prinsip yang ia junjung bagai Raja.

Ribuan tanda peringatan dari otaknya yang berteriak bahwa Satya terlalu berbahaya tidak diindahkan. Hatinya yang bodoh ternyata jatuh sedalam-dalamnya.

And the craziest thing is, she doesn't regret it. Not even a bit.

Seperti kata pria itu, meskipun salah cinta yang hadir di antara mereka berhasil tumbuh dengan indah dan liar.

***

Prasatya Bima Kalingga

Gianna Anastasya