Belajar

1.1K 98 19
                                    

Setelah selesai, sebagaian orang telah berlalu untuk istirahat, ada yang tidur ada yang masih nongkrong ada juga yang bersantai sambil nongkrong.



Tapi Nabila yang memang masih mengikuti ujian sekolahnya, mau tidak mau harus tetap belajar karena besok pagi dia ujian hari kedua.



"Nab ayo ke kamar istirahat " Ajak teman sekamarnya.

"Eh kak, duluan aja kak" Ucap Nabila.

"Loh kenapa, ayo bareng aja" Ucap Anggis.

"Aku harus belajar dulu, besok masih ujian soalnya kak" Ucap Nabila memberi penjelasan.

"Eh iya lupa, yaudah duluan yah" Berjalan meninggalkan Nabila.

"Iya kak" Jawab Nabila.



Dengan langkah yang lemas Nabila berjalan keruangan yang tadi pagi di pake untuk ujiannya. Dia harus belajar jika mau nilai ujiannya bagus, meskipun sistem ngebut semalam tapi setidaknya dia tau beberapa hal pelajaran yang sudah di pelajari.



"Nabila" Ucap Rony dan Aman tiba-tiba memanggil Nabila berbarengan.

"Iya, kenapa rupanya" Ucap Nabila dengan nada ala anak Aceh.

"Mau kemana sendirian?? Orang lain masuk kamar" Ucap Aman heran.

"Aku harus belajar kak, besok masih ujian soalnya" Nabila memberi penjelasan kedua laki-laki dihadapannya.

"Ya Tuhan Nab, baru selesai perfom sekarang harus belajar. Mana udah malem lagi" Ucap Rony khawatir dan kaget tentunya.

"Mau gua bantuin??" Tawar Aman ke Nabila.

"Maksudnya kak" Tanya Nabila tidak mengerti.

"Gua ajarin, kebetulan dulu gua Asdos. Tapi gua ajarin yang gua ngerti aja yah" Ucap Aman menjelaskan dengan lembut.

"Beneran kak" Wajah Nabila kegirangan.

"Iya ayo. Let's go" Ucap aman .

"Gua ikut, gua bantu doa ya sama gua pesen makanan deh biar semangat belajarnya" Ucap Rony tak mau kalah saing dengan Aman.

"Nah gitu dong, biar ada gunanya lu" Ucap Aman menyindir.



Nabila hanya tersenyum melihat laki laki dibelakang, tidak dipungkiri dia merasa senang karena ada yang memani dan tentunya bakal di ajarin sama Asdos.






••••







Didalam Ruangan Nabila sedang belajar berasama Aman. Rony yang baru mencul dengan membawa banyak makanan di tangannya langsung menghampiri mereka berdua.

"Hallo gusy, makanannya udah ready" Ucap Rony antusias.

"Wahhhhhhhhhhhh banyak banget, mau kak" Ekspresi yang selalu disenangi Rony, dia benar benar terhipnotis dengan senyumnya Nabila.

"Giamana kita makan dulu aja guys biar aga semangat" Ucap Aman ke Nabila.

"Sangat amat setuju kak" Ucap Nabila semangat.

"Nabila heboh kalau soal makanan" Ucap Rony jail.

"Ih kak Rony" Memasang wajah cemberut

"Kalau lagi cemberut gemes banget si Nab. Rony tahan Rony, lu bisa" Batin Rony.

"Kenapa lu bengong aja, udah malem ini. Kesambet baru tau rasa" Ucap Aman membuyarkan lamunan Rony.

Kalah StartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang