✿BAB 9✿

89 14 1
                                    

Hai gaes 🗿🫴

Gw mau kasih tau  satu hal 🗿

Kalian semua ternyata manusia ya 🗿🫴

Gw baru tau 🗿

Gw kira kalian setan kayak gw 🗿

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
HAPPY READING✷

Cerita sebelumnya;

"Hiks...hikss... Xiao zhan... Tuan muda ....hikss"

**************""********

Pagi hari yang cerah, wang yibo terbangun dengan pantulan sinar mentari yang masuk ke ruangan rawat xiao zhan. Mata bengkak, kulit nya lusu, rambutnya berantakan. Itu lah penampilan wang yibo yang sekarang ini.

Hari-hari berlalu seperti hari sebelumnya. Masih tidak ada tanda xiao zhan akan sadar dari koma nya.  Sementara xiao mei kini dirawat oleh kakek kecilnya zhu zanjin. Xiao mei setelah pulang sekolah, dia akan menjenguk daddynya dan juga papanya. Dia lah satu-satunya yang bisa menbujuk papanya untuk makan. Hanya dia....

Kadang xiao mei akan menangis diam-diam di toilet sekolah atau dikamarnya sambil menyembunyikan suara tangisannya. Supaya tak ada yang khawatir melihat nya menangis. Polisi juga sudah bergerak untuk mencari penyebab dari kecelakaan beruntun yang meninggalkan banyak korban jiwa itu.

Hasilnya ternyata di depan ada truk yang ban nya pecah dan menjadi kehilangan keseimbangan. Sementara pengemudi Mobil dibelakang truk itu tak sadar akan hal itu, karena dia sedang mencari handphonenya yang terjatuh.  Dan terjadilah kecelakaan beruntun itu. Lebih 167 korban jiwa meninggal dunia, 96 kritis, 75 luka ringan, 7 anak-anak meninggal dunia, 3 anak-anak kritis, 1 bayi dalam kondisi kritis , 4 bayi meninggal dunia dan 1 orang dewasa mengalami koma. 

Sungguh ironis. Kecelakaan itu terjadi disaat hari kasih sayang. Tgl 14 February 20** , pukul 15 : 30. Bukannya dapat kabar bahagia di hari kasih sayang, tapi justru kabar duka lah yang datang ke rumah keluarga korban kecelakaan pada hari itu.  Bahkan ada anak-anak dan bayi yang tak tau apa-apa dan belum melihat dunia ini dengan benar sudah tiada pada hari itu. Anak-anak yang kehilangan orang tuanya dan tidak memiliki keluarga untuk merawat merek sekarang berada dipanti asuhan.

Sakit dan kehilangan itulah yang mereka semua rasakan. Xiao mei yang menelusuri koridor rumah sakit pada saat kecelakaan itu terjadi, dia melihat banyak orang entah itu tua, muda , anak-anak, bayi, laki-laki, dan perempuan semua menangis sejadi jadinya. Mereka kehilangan orang yang mereka sayang. Untuk pertama kalinya xiao mei takut kehilangan yang namanya keluarga. Dia takut melihat kondisi daddynya. Dia takut mendengar kondisi daddynya. Dia takut....akan segala kemungkinan yang terjadi kepada daddynya.

********************

Beberapa minggu pun berlalu, yubin sudah dinyatakan bisa pulang dan melakukan rawat jalan. Dan kini hanya xiao zhan lah yang dirawat disana.

"Papa, mei mei datang "

"Mei mei, kau sudah pulang sekolah nak?"

"Iya, papa tau? Hari ini di sekolah mei mei dapat pelajaran menggambar "

"Benarkah? Lalu apa yang mei mei gambar?"

"Karena temanya adalah yang paling disayangi jadi mei mei gambar papa dan daddy..hehehe"

Tawa polos anak kecil itu sambil menunjukan gambar nya yang tak begitu bagus, tapi dibuat tulus. Di gambarnya itu, terlihat 2 orang dewasa dan 1 anak perempuan yang berada ditengah-tengah mereka. Anak itu tersenyum bersama 2 orang dewasa itu sambil memegang tangan keduanya. Mereka bertiga terlihat seperti keluarga bahagia. Belum sampai disitu di belakang gambar itu ada tulisan jelek yang bertuliskan.

TERIMAKASIH SUDAH MELAHIRKAN MEI MEI  DITENGAH-TENGAH KALIAN
MEI MEI SAYANG PAPA , DADDY  ◜‿◝ ♡

Wang yibo yang membaca itu tanpa sadar meneteskan air matanya dan tersenyum. Dia melihat kearah xiao mei dan memeluknya begitu erat.

"Papa juga menyayangi meimei. Terimakasih sudah lahir ditengah-tengah kami. Mei mei putriku tersayang...hiks"

"Papa, apa daddy akan cepat  bangun jika meimei bilang sayang daddy? Nanti saat daddy bangun mei mei ingin menunjukan gambar ini ke daddy.  Apa daddy juga akan memeluk meimei seperti papa memeluk mei mei? "

"Tentu, mana mungkin tidak!.. mei mei adalah putri tersayang papa dan daddy. Kami menyayangi mu melebihi apapun sayangku. "

"Benarkah? Hehehe....mei mei senang....papa!!... Mei mei ingin mencium pipi daddy dan mengucapkan mantra penyembuh yang diajarkan teman mei mei...apa boleh?"

"Tentu!, Kenapa tidak. Sini papa gendong "

Wang yibo mengangkat xiao mei dan mengarahkannya ke xiao zhan.

*Cup

"Simsalabin!! Sakit... Sakit pergilah.... Pergi dari tubuh daddy mei mei... Daddy, daddy cepat bangun nanti ada yang ambil papa loooo... Nanti mei mei punya daddy tiri kan serem... Jadi daddy cepat bangun....yaaa... Mei mei sayang daddy... Papa juga sayang daddy... I love you daddy "

Wang yibo yang mendengarnya hanya bisa menggelengkan kepalanya dan tersenyum gemas melihat tingkah anak nya itu.

"Sudah?"

"Sudahhh!!"

"Nah sekarang, apa mei mei sudah makan? "

Xiao mei menggelengkan kepalanya dan bilang belum makan. Wang yibo menggeledah tasnya xiao mei dan dia melihat tempat makannya xiao mei masih penuh.

"Kanapa mei mei tidak makan?"

.
.
.
.
.
.
BERSAMBUNG ~
.
.
.
.
KENAPA? KALIAN MULAI BOSEN MA NI CERITA?  YA UDH SIH WIR 🗿

GW GK PEDULI, YANG PENTING HUTANG GW LUNAS TAMATIN NI CERITA 🗿🫴
.
.
.
Bye gaes

Bye gaes

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy Little Family (zhanyi) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang