Hai gaes 🗿🫸
Gw mau tanya 🗿
Kalian
Udah berak? 🗿
.
.
.
.
.
.
.
.
✷HAPPY READING✷Cerita sebelumnya:
Siapa yang gak heran. Ya kali bocil 8 tahun sebijak itu anjir.
**********
Keesokan harinya....
Di sekolah dasar beijing~
Pada jam istirahat~
Xiao mei hendak masuk ke toilet khusus perempuan. Saat dia masuk dia melihat 4 anak perempuan sedang nongkrong di sana. Tatapan semua anak sangat tajam-tajam saat melihat xiao mei.
Xiao mei masuk ke salah satu toilet yang disediakan. Saat didalam, dia mendengar seperti anak-anak itu menaruh sesuatu di gang-gang pintu.
Dia cepat-cepat dan hendak membuka pintu. Tapi, ternyata ganggang pintu itu dihalangi sapu. Yang mengakibatkan, xiao mei tak bisa membuka pintunya.
"Hahahahaha....rasakan itu!!" (Anak 1)
"Ehhhhh... Lihat dia!! Dia berusaha keras mau keluar!!" (Anak 2)
"Apa yang harus kita lakukan kepadanya?" (Anak 3)
"Tentu saja sesuai rencana!" (anak 1)
"Hei!! Cepat bawa sini" (anak 3)
Anak ke 4 membawa sebuah ember besar yang berisikan air kotor. Xiao mei berusaha mendengar dan menebak apa saja yang akan mereka lakukan.
"Iyuuh...baunya busuk sekali!!...apa yang kau tambahkan didalamnya?" (Anak2)
"Hum...aku cuma menambahkan kotoran kucing? Dan tanah serta dedaunan." (Anak 4)
"Hahahahaha....aku bisa bayangkan betapa busuk baunya sekarang." (Anak 3)
"Sudah-sudah.... lebih baik kita mulai kasih dia parfum penuh cinta kita ini ke dia" (anak 1)
"Xiao mei!! Bersiap-siap lah kau." (Anak2)
"Kenapa dia diam saja?" (Anak 4)
"Entahlah...aku juga gak tau" (anak3)
"Siapa yang peduli!!!....kita siram saja dia sekarang!!...sebelum ada yang datang!!" (Anak1)
Mereka berempat mengambil kursi yang sudah mereka siapkan sebelumnya. Anak1 bertugas menyiram. Sedangkan 3 anak yang lain bertugas menyendokkan air bau itu, untuk anak1.
*BYUURRRR...
Suara siraman air terus berbunyi di toilet itu. Tawa anak-anak itu juga melengkapi suara guyuran itu. Mereka terus menyiram.
Xiao mei, dia mulai mengeluarkan tangisan dan memohon untuk berhenti. Itu membuat ke 4 anak itu malah bersemangat. Xiao mei terus memohon untuk berhenti tapi mereka tak ada satupun yang menghiraukannya.
Sampai air yang mereka siapkan habis. Mereka ber4 tertawa dan meninggalkan xiao mei di toilet tersebut. Sendirian .
Setelah mereka pergi sambil tertawa puas. Mereka tak memperhatikan, jika dibalik pintu ada seseorang yang melihat dan mendengar semuanya. Orang itu masuk ke toilet dan menyingkirkan sapu yang menghalangi ganggang pintu tersebut.
Dan saat pintu itu terbuka. Terlihat xiao mei duduk di atas closet duduk. Kakinya menyilang dengan tangisan sesenggukan.
"Oh, ayolah berhenti menangis"
"Eh!? Iumi!? Mereka sudah pergi?" ( Xiao mei)
Iya yang melihat semuanya adalah sahabatnya.. eh... maksudnya ayanknya xiao mei.
"Mereka sudah pergi. Turunlah... Hentikan air mata palsu mu itu.." (iumi)
"Hehe.... Aku cuma mau membahagiakan mereka saja. Kasian kan jika mereka tau rencana yang mereka susun gagal total" (xiao mei)
"Aku tebak... Mereka pasti akan terheran-heran karena kau kering" (iumi)
"Hahahaha.... Biarkanlah mereka berfikir" (xiao mei)
Xiao mei dan iumi pun pergi meninggalkan toilet dan hendak kembali ke kelas mereka.
Mereka sempat berpapasan dengan empat anak perempuan itu. Dan benar saja mereka berempat terheran-heran melihat xiao mei biasa-biasa saja dan kering total. Parahnya xiao mei tak bau sama sekali. Bersih total.
Mereka pun kembali ke toilet tersebut. Mereka melihat sekitar. Dan saat mereka hendak memasuki toilet yang xiao mei tempati tadi.
*BYUURRRRR
Air kotor seperti yang tadi ke 4 anak itu gunakan untuk mengerjai xiao mei. Sekarang menimpa mereka berempat dari atas pintu. Mereka berempat berteriak dan menangis. Mereka sekarang bau, sangat bau. Baunya seperti tai meng. Karma itu ada dek.
Disisi Lain xiao mei Dan iumi tersenyum puas melihat keadaan mereka. Hahahaha
*********
Jam sekolah pun berakhir, kini jam pulang sekolah. Para murid berhamburan keluar kelas dan berlari menghampiri orang tua mereka masing-masing. Begitu juga iumi, yuki dan angel yang sudah dijemput oleh orang tua mereka.
"Mei mei, apa kau mau tumpangan?" (Angel)
"Ah, tidak. Fanxing ge akan menjemput ku" (xiao mei)
"Oh begitu?...hmm...kalau begitu kami duluan ya." (Angel)
"Jika nanti ada orang asing yang memberimu permen jangan diterima ya!!" (Iumi)
"Iya yank, aku ingat kok nasehat kamu. Selalu dan selamanya. " (Xiao mei)
"Adeh... Bucin." (Yuki)
"Apasih!!...sirik amat jadi orang!.." (iumi)
"Udah-udah, liat orang tua kalian sudah menunggu lama... Sana pergi." (Xiao mei)
"Baiklah, kalau begitu kami pergi duluan ya mei mei. Bye bye....." (Angel)
"Iya, hati-hati dijalan." (xiao mei)
Mereka bertiga meninggalkan xiao mei sendirian di halaman sekolah itu. Xiao mei hanya memandang sekeliling halaman sekolah itu. Ada 1 kelopak bunga tiba-tiba jatuh dan mengenai hidungnya. Itu membuat xiao mei geli dan akhirnya...
"Uhuk, uhuk..." Xiao mei batuk dengan tangan menutup mulutnya. Saat dia melihat tanganya tiba-tiba...
"Mei mei... Sini ayo pulang" (fanxing)
"Fanxing ge!! ..hum ayo!! " (Xiao mei)
Mereka pun pergi menuju mansion xiao.
.
.
.
.
.
.
.
Bersambung:
.
.
.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Happy Little Family (zhanyi) END
Fiksi PenggemarBagaimana jika kalian mati terus bereinkernasi jadi anak coupel bias kalian? itulah yang terjadi kepada seorang gadis yang entah siapa namanya. dia bereinkernasi menjadi Xiao Mei yaitu putri dari pasangan zhanyi. *********** Xiao Zhan tiba-tiba me...