Saat ini (Name) sedang magang di Baekho. Karena belum juga mendapat tempat kerja yang cocok, dia ditugaskan untuk menjadi asisten sementara Dogyu.
Sebenarnya daripada asisten, (Name) lebih seperti pembantu yang disuruh ini itu.
Gak tanggung-tanggung, Dogyu menyuruhnya melakukan berbagai macam hal mulai dari nyapu, ngepel, masak, cuci baju, sampai bersihin wc.
(Name) benar-benar dimanfaatkan habis-habisan oleh manusia setengah Titan itu.
'Tau gini mending ikut Yejun ke Ilhae,' batin (Name) membandingkan nasibnya dengan Yejun.
Bertepatan dengan (Name) yang menjadi asisten Dogyu, Yejun pergi ke One MCN untuk menjadi petugas keamanan bersama manajer Kim dan dua om-om lain.
Tadinya (Name) juga ditawari untuk bekerja disana, tapi dia langsung menolak mentah-mentah tawaran tersebut. Walaupun gajinya besar, risikonya terlalu banyak.
Kringg- Kringg-, telepon kabel kantor berdering.
"OM, ADA YANG TELPON!!" teriak (Name).
"...."
Hening.
Bingung karena tak ada yang menjawab, tiba-tiba (Name) ingat kalau hanya dia satu-satunya orang di kantor. Semua orang sedang bekerja dan Dogyu pergi ke minimarket untuk membeli minuman.
Kring- Kring-
'Apakah ini saatnya memanfaatkan otoritas sebagai asisten? Kalau di drakor biasanya tugas asisten ngangkat telepon kan?' batin (Name) mencoba membenarkan aksinya.
Setelah berpikir selama tiga detik, akhirnya (Name) memutuskan untuk mengangkat telepon tersebut.
"Ekhem-Halo, dengan kantor Baekho disini, ada yang bisa kami banting?" Tanya (Name) asal.
"....." Sisi lain terdiam, tidak menjawab.
"Halo? Halo? Kalau gak bisa ngomong, chat aja ya? Saya tutup dul-"
"Tunggu," Potong orang itu.
'Suaranya kek kenal...' batin (Name) was-was.
"Bisakah aku berbicara dengan tuan Dogyu?" Tanyanya.
"Om Dogyu-maksudnya, bos lagi beli amer, dia belum pulang," Jawab (Name).
"Amer?" Beo nya.
"Iya, aku diminta menggantikan sampai dia kembali," Bohong (Name).
"Menggantikan? Apa anda kerabat tuan Dogyu?"
"Bukanlah! Dilihat dari manapun gak mungkin aku kerabatnya!" jawab (Name) tidak terima.
"Benar juga.. kalau dibandingkan seperti raksasa dan kurcaci.." gumamnya lirih.
"WOY! Gue denger ya bangst-" nah, aslinya keluar.
Ditengah kemarahannya, tiba-tiba (Name) tertegun karena menyadari perkataan orang ini seolah-olah mengenalnya, padahal mereka tidak pernah bertemu.
"Eh, kok lu.." (Name) merinding.
Krieet-, pintu kantor terbuka menampilkan Dogyu yang baru pulang dari minimarket.
"Kenapa wajahmu pucat, (Name)?" Tanya Dogyu bingung.
"Ini om.." (Name) menunjuk telepon kabel yang dipegangnya.
Melihat tingkah aneh (Name), Dogyu mendekat untuk mencari tau siapa yang menelpon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wibu Masuk Lookism
FanfictionKetika si wibu yang hobinya nonton anime malah masuk ke manhwa. "Nani?! Jangan-jangan watashi titisan nya Saitama-kun?" . . . . . ||LOOKISM X F!Reader Warning : kata kasar, OOC, wibu, harem Start : 14 Februari 2023 - °Lookism : Park Taejon