"Selamat pagi Paman,"
"Siapa yang kau panggil Paman?"
"Eumm!"
"Panggil aku Papa, seperti Jom dan Mew memanggil ku Papa,"
"Ta-tapi!"
"Tidak apa-apa menantu, tidak perlu sungkan, bagaimana keadaan mu? Apa masih sakit wajahmu?"
"Tidak, sudah lebih baik,"
"Jika masih ada yang sakit katakan saja, nanti Papa bawa ke rumah sakit,"
"Gulf sudah baik-baik saja,"
Ting...Tong..
"Biar Mama yang buka pintunya,"
Mama Jong menuju pintu utama dia ingin melihat siapa yang datang di jam segini.
"Off!"
"Ma, dimana Gulf?"
"Ada di dalam, dia sedang sarapan,"
Lekas-lekas Off masuk dan menemui Gulf, saat dia mendapat kabar dari Dew Off merasa sangat hawatir dia takut terjadi sesuatu pada Gulf.
"Gulf!"
"Phi Off!"
"Bagaimana keadaan mu? Kau tidak apa-apa kan?"
"Aku tidak apa-apa Phi, jangan hawatir,"
"Kau bilang jangan hawatir? Apa kau tidak melihat jika wajahmu babak belur seperti ini?"
"Phi!"
"Aku tidak mau tau, mulai sekarang kau harus tinggal bersama ku,"
"Tidak bisa, Gulf akan tetap tinggal disini," Ucap Mew.
"Aku tidak akan mengizinkannya, ingat Mew semua ini terjadi karna kau yang tidak punya pendirian, aku sudah sering mengatakan jika kau belum selesai dengan Art jangan membawa Gulf dalam kehidupan mu,"
"Aku sudah memutuskan Art, dan aku akan melindunginya, percayalah padaku,"
"Aku tidak bisa dan akan tetap membawanya,"
"Phi, sudah cukup jangan bertengkar, aku akan ikut bersamamu, Ma, maaf jika aku ikut Phi Off tidak apa-apa kan?"
"Tidak apa-apa, kau bebas menentukan kau akan tinggal di mana, ayo lebih baik kita sarapan dulu,"
Mew berharap jika Mama nya melarang Gulf pergi dari rumahnya, namun kenyataan nya membuat Mew merasa kesal.
"Mew, kau mau kemana?"
"Tidur!"
"Sarapan dulu Mew,"
Mew tetap pergi ke kamarnya selera makanya hilang seketika, melihat sikap Mew yang seperti itu membuat Gulf menjadi tidak enak hati.
"Sudah biarkan saja, ayo kita lanjutkan sarapan," Ucap Tuan Jong.
Tuan Jong tau pasti Mew sedikit kesal namun yang di katakan Off ada benarnya, untuk sementara Gulf harus tinggal bersama Off hingga keadaan membaik, setelah sarapan Gulf pergi ke kamar Mew dia akan berpamitan pada Mew dan mulai sekarang dia akan tinggal bersama Off.
Saat memasuki kamar, Gulf melihat Mew yang tengah duduk di ujung kasur dengan wajah masam nya, dengan takut-takut Gulf menghampiri Mew.
"Kenapa kau tidak ikut sarapan?"
"Tidak ingin,"
"Kenapa?"
"Apa perduli mu? Lagi pula aku tidak sarapan tidak akan membuat ku sakit,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Be Mine(END) PDF
Romancedasar gila siapa? siapa lagi kalau bukan Mew dia gila karna mu