Are you Addicted (Heroin) Buku 1 Part 1 (Based by Webseries)

CHAPTER 19 - BAJINGANKU

Translate: Estreline

Edit : Blue Blossoms

Koreksi : Sae

Penerjemah Bahasa Indonesia : DeNandar

Selamat Membaca. 😊

---------------------------------------❤🧡❤-------------------------------------

"Kita warga sipil hanyalah pembayar pajak, setiap kali kita membeli sesuatu, kita hanya-"

Bai Hanqi menaikkan volumenya, lalu secara tiba-tiba ia melihat Bai Luoyin yang sedang berbelok di tikungan. Kemudian ia segera menyelesaikan pembicaraannya. "Eh, obrolan semacam ini percuma saja. Kebijakan pemerintah tidak akan berpihak pada kita,rakyat jelata. Aku akan kembali ke rumah dulu sekalian makan malam. Kalian bisa melanjutkan pembicaraannya tanpaku."

Bai Hanqi kemudian berjalan menghampiri Bai Luoyin."Nak, kamu sudah pulang? Apa kamu lelah hari ini? Sini, biar kubantu membawakan tasmu."

Bai Luoyin tampak tersenyum simpul.

"Tidak, aku tidak lelah. Apa ayah sudah memasak sesuatu? "

"Ya. Ayah sedang menunggumu pulang agar kita bisa makan bersama."

--

Bai Luoyin kemudian menaruh tasnya di dalam kamar, kemudian dengan cekatan menuju ke dapur. aroma masakan yang enak tercium begitu ia membuka tirai.

"Hidangan hari ini, tentu bukan ayah yang memasaknya, ya? "

Bai Hanqi tampak tersenyum malu-malu. "Iya, ayah tidak masak hari ini. Bibi Zou yang memasakkan kita hidangan ini."

"Bibi Zou? " Tanya Bai Luoyin. "Bibi Zou yang mana? "

"Itu... Xiao Zhou yang memiliki kios sarapan paginya, Bibi Zou. Setiap hari kamu makan roti yang dibuatnya, kamu masih belum sadar jika nama belakangnya adalah Zhou? "

"Ohhh..." Bai Luoyin tiba-tiba mengubah intonasinya.

"Setiap hari ayah selalu makan sarapannya, dan bahkan sekarang ayah juga ingin memakan masakannya untuk makan malam. Kenapa ayah tidak menikahinya saja? Kita pun juga bisa menghemat uang untuk sarapan."

"Apa sih! " Bai Hanqi lalu melayangkan sumpit ke kepala Bai Luoyin. "Dia masih memiliki suami."

"Sudah bertahun-tahun lamanya, namun dia belum pernah pulang ke rumah. Ada atau tidak ada suaminya, apa bedanya? "

"Dia memiliki bisnis besar di luar negeri; mereka tidak mungkin bekerja sama di kedai sarapan kecil itu, kan? "

Bai Luoyin tertawa, "Dia menjalankan bisnis besar, namun dia membiarkan istrinya bekerja keras seperti itu."

"Sudah, sudah." Bai Hanqi menatap Bai Luoyin dengan sungguh-sungguh. "Nenekmu sudah datang, ayo kita makan dulu."

Hari ini, nenek Bai Luoyin mengenakan gaun biru, serta kerah baju yang bermotif bulat bulat. Ketika Bai Luoyin melirik ke arah kerah bajunya, dia tiba-tiba teringat sesuatu, seketika itu juga dia tertawa terbahak-bahak.

Saat Nenek Bai melihat Bai Luoyin tertawa, dia menyipitkan matanya."Ah~ Hari ini kura-kura besarku)* sangat bahagia~"

Bai Hanqi menunjuk dengan sumpit, "Ibu, dia adalah cucumu. Cucu. Bukan kura-kura."

"Ah... benar. Bajinganku) **. "

Bai Luoyin pun terdiam.

Sementara itu, Kakek Bai tertawa terbahak-bahak hingga tersedak makanannya sendiri. Bai Luoyin dengan sigap mengambil tisu untuk membersihkan makanan yang berantakan di depan kakeknya, dan membantunya mengenakan serbet, setelah itu ia mulai makan lagi.