Haiii gengs
Sebenernya book ini masih ada beberapa part lagi hehehe
Tapi ini kita ambil dari kisah awal pernikahan mereka yang terpaksa karna perjodohan orangtaunya aja.
Jadi yang part sebelumnya emang udah selesai sampe sana.
Ini aku kasih ibarat bonus lah ya, gimana sih cerita mereka waktu menikah karna terpaksa pasti seru hahah
Kita have fun disini
Eh tapi dari awal emang udah fave fun ko book ini mah😂
.
Happy reading
.⏰⏰⏰⏰⏰
.
Sudah 5 bulan pernikahan mereka terjalan, tapi ya seperti sesuai kesepakatan mereka kalo pernikahan ini cuman status aja. Sisanya mereka hidup seperti biasa maksudnya tidak pernah mau berdamai satu sama lain.
Tidur aja mereka pisah kamar, tapi kalo orangtua mereka berkunjung bakal secara tiba-tiba sekamar. Biar ga curiga bahkan mereka menampilkan keharmonisan di depan orangtuanya karna tidak mau mengecewakan kedua belah pihak yang senang berbesanan lain dengan anak-anaknya yang keberatan.
Adrena melakukan layak istri seperti biasanya yang menyiapkan makan dan yang lainnya dia lakukan, karna Sean memberinya bulanan jadi menurut Adrena impas lah ya.
Kadang juga dia ngelaundry or fastfood kalo lagi males, Sean juga ga mempermasalahin selama mereka ga gangguin satu sama lain. Dan mengurus urusan pribadi masing-masing.
"Woy." Panggil Sean pada Adrena yang tengah menonton tv.
"Apa sih." Adrena menjawabnya dengan ketus, lagi ga sopan. Waywoy waywoy emangnya dia apaan!
"Santai dong, gue cuman mau ngasih tau kalo orangtua kita bakal makan malem disini. Lo persiapan aja takutnya dadakan kesininya." Jelas Sean kenapa dia memanggil Adrena, karna mereka juga jarang ngobrol santai sok akrab gitu.
Obrolan mereka tuh paling,
'Udah makan?'
'Udah pulang?'
'Dari mana?'
'Mau kemana?'
'Mamah mau dateng.'
Udah gitu doang! Sisanya spontan uhuy aja.
"Hmm." Adrena menjawab sekenannya.
"Pake baju yang gue taro di kamar lo, biar mereka ga berfikir kalo lo ga di kasih bulanan sama gue. Jangan kaya gembel baju itu itu aja yang di pake." Cibir Sean karna Adrena tiap orangtua mereka dateng bajunya terlalu santai, gaada malu-malunya emang tuh cewek berhadapan sama mertua geh.
"Iya bacot."
Sean yang kesal berlalu dari sana, seperti biasa tiap mereka berbicara pasti ujung-ujungnya bertengkar adu mulut. Sean yang lagi males mending kabur.
Adrena sepergianya Sean mengumpat pria tersebut, mulut sih kaya cewek berisik banget!
.
Acara makan malam
Kedua keluarga tersebut tengah melakukan makan malem bersama.
Mereka berdua tengah berakting di depan orangtua mereka.
Bersikap romantis layaknya suami-istri yang saling mencintai.
"Rasanya ga sabar deh mau nimang cucu." Ucap Mamah Sean seketika membuat Adrena tersedak yang sedang minum.
'Uhuk.'
"Sayang pelan-pelan." Sean dengan cepat mengambil tisu dan mengelap mulut Adrena dengan lembut, buaya banget emang nih cowok bisa bersikap 180 drajat dari biasanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Amnesia? [END]
Short Story[Shortstory] Part nya ngacak. . Abis jatoh dari tangga ketimpa pula. Bangun-bangun perubahan yang dialaminya membuatnya stres berkepanjangan. Statusnya berubah, kehidupannya pun ikut berubah. Sebenernya dia salah bumi apa gimana sih? . Birthday pro...