"ANA!!" selama aku berpikir, tiba-tiba may dari belakang memelukku dari belakang
"m-MAY! J-jangan membuat terkejut, juga panggil bu ana"
"TEH!"
"teh?" perkataan may, mengingatkanku seharusnya aku lakukan "TEKO!!" suara keras yang menunjukan bahwa air matang buru-buru aku mematikan " makasih may, kamu menyelamatkan bu ana...... juga bu ana akan membuat teh susu jahe madu. apakah kamu juga mau???"
"MAU!!!"
"bagus, juga tanyakan ke luvly oke???"may langsung pergi ke ruang televisi "LUVLY!!!!" suara keras memanggil luvly terdengar dari dapur
"tidakah engkau tidak sopan untuk memberikan nama itu??? panggil aku heo-"
tanpa menunggu perkataan luvly "SUKA TEH SUSU MADU JAHE???" langsung bertanya ke intinya
luvly terkejut sampai lupa karakternya "eh? boleh"
"OKE!!!" may kembali ke dapur dengan semangat berkata "OKE!!!"
"terima kasih, kamu bisa menunggu bersama luvly" may kembali ke ruang televisi sedangkan aku melanjutkan pembuatan teh"ayo kita selesaikan ini dahulu"
3 gelas cangkir di isi bungkus bubuk kecil rasa teh jahe madu serta susu kental manis, seduh air hangat dan dingin diaduk secara terata. Langsung aku bawa 3 cangkir teh ke nampan kayu dengan kedua tanganku perlahan menaruh di tengah meja ruang televisi "silahkan menyatap minumnya"
jas putih may yang seperti dokter mengeluarkan dari kantongnya sebuah "SEDOTAN!!!" seperti kartun robot jepang kucing mengatakannya lalu minum, sedangkan aku dan luvly meminum lewat cangkir "ENAK!!!" may bergembira pada rasa teh telah aku buat.
"bagus kalau menyukainya, kalau luvly??"
Setelah luvly meneguk teh "hmp! lumayan untuk manusia membuatnya" kembali lagi meminumnya, senang melihat mereka berdua menikmati teh.
"jadi bagaimana dengan kelas??? apakah ada terjadi??" lebih tepatnya pasti ela, kabur dari kelas saat pertama memberikan perkenalan.
"KABUR! MURID BARU!" sambil mempratekkan bagaimana cara kabur ela, ah...ternyata tidak berubah juga. seingatku dia berada di uks bersama nana, jadi berapa lama mereka akan b-
*THUD!!!!!* tiba-tiba ada suara barang jatuh serta suara seseorang berbicara, tetapi tidak jelas perkataan apa yang dikatakan. membuatku penasaran bunyi tersebut "bu ana akan mengecek sebentar, kalian diam disini dulu" aku melangkahkan kakiku ke arah pintu keluar
"untungkan ela datang??? kalau tidak akan kerepotan den-"
saat membuka pintu, terlihat ela sedang mengambil sebuah kunci terjatuh di depan pintuku "d-DARLING ANA!!!" ela terkejut keberadaanku berada didepannya
"ada apa ela???" datang nana penasaran kepada ela lihat "oh? apakah kamu tetangga kami baru??? hallo, nama saya ananda kasih. panggil saja nana, ibu dari ela apakah boleh tahu siapa anda???" Saat pertama aku lihatnya seorang wanita cantik muda yang dapat dikira kakak ela....merasa kejadian sebelumnya hanyalah mimpi buruk "ummm....maaf....tetapi mengapa....menanggis??"
KAMU SEDANG MEMBACA
My flower hemlock
Randomseorang wanita malang yang memiliki nasib buruk selama hidupnya, tiba-tiba ia menemukan keberuntungan tersebut! langsung mengambilnya tetapi ternyata itu hanya jebakan saja! menjadi seorang guru dari 4 murid jenius yang memiliki gelaja psikologis da...