SEAN WORLD

ALASKAN BASECAMP 2

30 menit perjalanan mereka dari apart menuju basecamp alaskan. Jika sean mengebut mungkin hanya memakan waktu 20 menit, tapi karna malam ini sean membawa keyra jadi menyetirnya juga lebih santai untuk menikmati setiap perjalanan dan moment bersama kekasihnya itu.

Sean turun lebih dulu dari mobil untuk membuka kan pintu keyra. Sean lalu menggandeng tangan keyra masuk kedalam basecamp yang sudah terlihat ramai, sepertinya semua anak alaskan juga sudah datang.

Sebenarnya basecamp ini awalnya adalah mansion milik daddy sean (evender) yang gabut membeli mansion yang memiliki pemandangan indah juga udara yang dingin.

Karena jarang ditempati evender lalu memberikan mansion itu pada sean. Sean sendiri yang pada saat itu bingung akan menggunakan mansion itu untuk apa akhirnya membuat mansion itu menjadi sebuah basecamp untuk tempatnya menongkrong bersama teman-teman. Daddynya sendiri sudah akrab dan hafal dengan semua anak alaskan yang sering menongkrong dibasecamp. Daddy Evender itu termasuk pria yang humble dan humoris sebenarnya tetapi terkadang sifat datarnya itu juga sering muncul.

Alaskan Basecamp sendiri sudah direnovasi ulang oleh Marvix designernya Alaskan. Semua ruang yang ada disini dirubah dengan tema dark karena mereka semua sama-sama menyukai warna hitam yang sangat gelap itu. Hitam melambangkan kesan misterius bagi mereka.

Ditengah basecamp terdapat ruangan yang sangat luas dan mampu menampung seluruh anak alaskan untuk berkumpul bersama. Sean yang datang dengan menggandeng tangan wanita cantik yang merupakan salah satu wanita idaman para lelaki Evender High School itu langsung tanpa basa-basi berdiri didepan mereka semua memperkenalkan sang kekasih.

"Gue mau kenalin cewe gue namanya Keyra AleXna she's mine. Jangan pernah ganggu keyra atau ngedeketin keyra kalau kalian semua gak mau gue hajar. Gue mau kalo lo semua lihat cewe gue diganggu sama cowo manapun bilang ke gue biar gue kasih paham orang itu", ucap sean dengan nada tegas dan datar.

Semua anak alaskan mengangguk menuruti perintah sean karna mereka sudah tidak tahan dengan aura intimidasi dan menyeramkan yang lelaki itu keluarkan.

Meskipun mereka hanya anak tongkrongan biasa tapi bagi mereka semua sean adalah Leader Alaskan, jika ada masalah sean lah yang akan turun tangan pertama menyelesaikan.

Keyra sendiri yang selesai diperkenalkan lalu tersenyum manis dengan melambaikan tangan, menyapa mereka semua.

Sean lalu membawa keyra duduk bersama yang lain di sofa panjang. Baru saja keyra duduk tiba- tiba sudah di wawancarai saja oleh anak-anak Alaskan, mereka penasaran bagaimana caranya sean si manusia dingin, datar kadang humoris itu tiba-tiba memiliki kekasih spek bidadari.

Keyra membatin, mereka tidak tau saja bagaimana sifat mesum ,manja dan clingynya lelaki itu.

Sean yang saat ini sedang mendengarkan jokes receh marvin dan axel yang juga merupakan anak alaskan, duduk dengan merangkul pinggang keyra. Sean memainkan tangannya di perut rata keyra yang terdapat piercing.

Sean yang baru ingat akan menunjukkan sesuatu pada keyra lalu segera berbisik mengajak wanita itu ke taman belakang
"Babe, ayo ikut aku kebelakang. Aku mau kasih tahu kamu sesuatu".

Keyra terkejut dengan sean yang berbisik lalu menjilat telinganya. Mereka berdua lalu berpamitan untuk pergi kebelakang sebentar.

Taman belakang...
Taman yang disulap anak alaskan menjadi rumah untuk anjing-anjing peliharaan Alaskan. Setiap minggu akan ada orang yang datang untuk merawat dan mengecek kesehatan para anjing itu, tetapi jika anggota Alaskan banyak yang free mereka terkadang memilih merawat anjing- anjing itu sendiri.

Selama diperjalanan menuju taman belakang, sean menutup mata keyra dengan kain dan menuntun wanita itu berjalan.

" 1...2...3... Open your eyes baby!!".

Keyra yang baru membuka matanya terkejut sekaligus senang karena melihat banyak anjing ras malamut disini, karena selama keyra berada di jakarta tidak pernah bahkan jarang melihat orang memelihara anjing ras malamut. Cuaca jakarta yang panas memang tidak cocok untuk anjing ras malamut, tetapi disini keyra senang bisa melihat anjing-anjing berbulu tebal itu dari ukuran besar hingga kecil. Anjing-anjing lucu itu saat ini sedang berbaris tidur di atas rumput.

Keyra dengan senyum senangnya lalu menatap sean yang ternyata juga menatapnya. "Baby aku boleh masuk dan main sama mereka?", tanya Keyra dengan mengeluarkan puppy eyesnya agar sean luluh dan memperbolehkan.

" Iya kamu boleh main sama mereka babygirl", sean lalu membukakan pagar rumah anjing itu untuk keyra masuk kedalam. Sean memantau keyra dari luar pagar dengan menfoto wanita itu secara diam-diam.

Saat sean sedang asik menatap keyra, marvix tiba-tiba datang mencarinya
"Gue cariin lo muter-muter basecamp, taunya lo disini", ucap marvix yang lelah mencari keberadaan sahabatnya.

"Ngapain juga nyariin gue?", tanya sean dengan tetap memperhatikan keyra.
Sean saat ini fokus melihat kekasihnya yang senang bermain dengan anjing mirip peliharan wanita itu yang ditinggal di amerika.

Marvix yang melihat arah pandang sean lalu ikut tersenyum melihat sahabatnya itu telah luluh pada seorang wanita. Keyra yang notabennya adalah murid baru EHS sempat menjadi rebutan ketiga temannya tapi yang sebenarnya marvin dan alle hanya bercanda dan senang saja menganggu sean. Keyra dapat mengambil hati sean si lelaki yang selalu cuek juga dingin pada wanita .

"Makanannya udah siap lo sama keyra ditunggu anak-anak diruang makan", kata marvix lalu pergi meninggalkan sean.

Sean yang mendengar ucapan marvix segera masuk kedalam taman lalu menggendong keyra ala koala keluar taman. Sean membawa kekasihnya menuju ruang makan.

"Baby akukan masih mau main sama mereka", rengek keyra dalam gendongan sean.

Sean yang melihat keyra merengek dibuat gemas oleh wanita itu.
" Cukup baby, masih ada banyak waktu lain buat main sama mereka right, sekarang waktunya kita makan dulu okey!!".

"Sayang bawa satu ya ke apart kamu biar aku bisa main terus sama mereka", ucap keyra memohon.

"No baby, kalau anjingnya dibawa ke apart terus siapa yang bakalan rawat. Aku selalu sama kamu jadi kita gak mungkin ada waktu buat mereka, kalau kamu mau kita bisa pindah kesini aja hem", sean lalu menaik turunkan alisnya menggoda keyra.

"Jauh sama sekolah kalau pindah kesini baby", gumam keyra yang mengeratkan pegangannya pada leher sean.