Semesta [TERBIT]

Semesta [1]

~Happy Reading~

***

"Selamat ulang tahun, Jungkookie~"

Semuanya bersorak riang mengucapkan ulang tahun pada Si Bungsu yang kini duduk di tengah-tengah mereka. Kecupan demi kecupan hinggap di pipi dan kening Si Bungsu yang tersenyum malu.

Jimin memeluk Jungkook dengan gemas dan menghujani pipi gembil Jungkook dengan kecupan sampai membuat Yoongi bersuara dan memintanya untuk berhenti.

"Cukup, Jim. Kasian itu Kookie pipinya sampe merah diciumin mulu." tegur Yoongi.

"Namanya juga sayang sama Adek!" Jimin kembali mencium pipi Jungkook dan membuat anak itu terkikik geli.

"Adek gue loh ini!" Taehyung menarik Jungkook dari pelukan Jimin dan menenggelamkan tubuh kecil adiknya dalam pelukanya.

Jimin cemberut ketika kesayangannya direbut, padahal dia lagi gemes-gemesnya sama Si Bungsu.

"Selamat bertambah tua Adek bayi." kata Taehyung yang diakhir dengan kecupan gemas di kening Jungkook.

"Kalo aku tua berarti Hyung lebih tua," celetuk Jungkook yang entah kenapa selalu lucu di telinga semua orang dan berakhir membuat semua orang tertawa gemas.

Memang dasarnya sudah bucin saja sama Si Bungsu. Makanya, apapun itu tentang Si Bungsu akan menjadi hal yang lucu dan menggemaskan.

Momen ulang tahun Si Bungsu memang yang paling ditunggu keluarga besar ini dan tidak pernah terlewat sama sekali sejak Si Bungsu lahir.

Sekarang, Si Bungsu sudah berusia lima belas tahun dan baru saja memasuki jenjang SMA. Bagi kebanyakan orang usia SMA adalah usia menjelang dewasa dan kebanyakan sudah gengsi diperlakukan layaknya bayi kecil, tetapi Jungkook tidak sama sekali.

Anak itu justru sangat bahagia karena Ayahnya, ketiga Hyungnya, Paman, dan ketiga Hyung sepupunya begitu menyayanginya dan selalu melimpahkan kasih sayang bertubi-tubi setiap harinya.

Tidak ada hari kelabu dalam hidup Jungkook yang menyandang gelar Si Bungsu kesayangan dalam keluarga Kim. Tapi sayangnya setahun lalu, untuk pertama kalinya hari kelabu menghiasi hari Jungkook yang warna-warni.

Meninggalnya Sang Ibu membuat hari Jungkook kelabu selama hampir sebulan dan itu adalah tugas terberat seluruh keluarga untuk mengembalikan hari cerah Si Bungsu kesayangan mereka.

"Adek mau minta hadiah apa dari Hyung?" Seokjin bertanya setelah memberikan kecupan sayang di pelipis Jungkook yang sekarang masih berada di pelukan Taehyung.

Jungkook menggeleng. "Nggak mau apa-apa. Maunya begini terus sampe tua." jawabnya, lucu.

Semua anggota keluarga tertawa gemas. Jungkook senang sekali melihat semuanya tertawa. Hatinya terasa begitu hangat hanya dengan melihat semuanya tertawa bersamanya.

"Sederhana banget pemintaannya Adek," celetuk Hoseok yang kini sedang mencomot kacang goreng di dalam toples.

Jungkook tersenyum lebar. "Sederhana tapi belum tentu bisa dilakuin kan, Hyung?"

Entahlah, suasana mendadak hening untuk sesaat ketika mendengar kalimat yang keluar dari bibir mungil Jungkook.

Itu benar. Permintaan Jungkook sangat sederhana, tapi tidak mudah untuk dilakukan.

"Sampai tua kita begini ya, Dek." Namjoon yang akhirnya membuka suara dengan suara lembutnya disertai usapan sayang di surai Jungkook yang membuat anak itu tersenyum penuh arti.

Acara ulang tahun Jungkook berlanjut dengan makan malam yang tentu saja penuh canda tawa. Seokjin yang bertukar cerita tentang bisnis dengan Hoseok, Namjoon tentang karirnya sebagai produser dengan Yoongi, lalu Jimin dengan Taehyung yang masih saja rebutan siapa yang paling disayang oleh Si Bungsu.