Karena kelas 8 wajib mengikuti eskul jadi aku milih eskul PMR, sayang nya temen ku si ghina mengikuti eskul komputer jadi saat hari sabtu di khususkan buat eskul cuma aku sendiri yang mengikuti eskul PMR. Karena eskul PMR latihan selalu jam 4 sore, karena aku tidak terlalu dekat sama temen-temen yang ada di eskul PMR maka aku sering menyendiri saat di beri istirahat setelah latihan. Tepat nya kami semua di beri istirahat jam 5 jadi aku istirahat nya sendiri, saat lagi duduk di depan perpustakaan, aku melihat teman dan kakak kelas sedang bercanda, ada yang jajan dll. Saat aku sedang menikmati waktu istirahat ku entah kenapa aku merasa ada angin yang mernerpa wajah ku seketika hening dan suasananya berbeda, aku merinding dan mencoba menoleh kanan dan kiri tapi tidak ada apa-apa.
Seketika aku di panggil sama kaka kelas buat ngumpul di salah satu kelas yaitu kelas 7f tempat nya di samping toilet cowok. Kami di beri pengarahan buat mengikuti lomba PMR jadi jam pulang kami di tambah yang biasanya pulang jam 6 atau set6 selama mempersiapkan lomba waktu pulang jam 7 malam. Aku gk fokus mendengar apa yang di sampaikan sama kaka kelas, aku merasa pusing dan badan ku lemas, aku sempat berpikir ada apa aku akhir- akhir ini kenapa aku sering lemas dan pusing dan di situ aku merasa pengen nangis entah karena apa perasaan itu tiba-tiba datang, karena aku tidak fokus akhirnya kaka kelas ku menegur ku.
"Lu kenapa" tanya kak aldi kepada ku
"Eh enggak kenapa kenapa kok kak" jawab ku
" lu dengar kan apa yang ku kasih tau" tanya nya lagi
"Dengar kok kak " jawab ku sedikit kesel, karena sekarang aku jadi diperhatikan sama semua orang di situ
"Oke, sekarang kita berdoa terus pulang karena mau maghrib" intruksi nya kepada kami
"Iya kak" jawab kami semuaFYI : jadi anggota PMR + kaka kelas itu ada 20 orang
Kami pulang jam 17.30 karena suasana sepi aku semakin takut, sebenarnya aku bukan tipe orang yang penakut tapi entah kenapa perasaan takut ku muncul. Saat sampai di gerbang sekolah aku melihat ayah ku menjemput aku. Kami pulang saat di perjalanan aku bercerita tentang kejadian yang aku alami sama ayah ku, ayah ku cuma diem tanpa mau mengomentari cerita ku, kami sampai di rumah dan segera aku ber bersih dan melakukan isoma, setelah aku isoma aku istirahat di ruang keluarga sambil nonton tv, entah kenapa kepala ku kembali pusing seperti vertigo, akhirnya aku coba buat tiduran di ruang keluarga, aku ketiduran di ruang keluarga dan aku ngerasa tubuh ku di gendong sama ayah ku buat di pindahin ke kamar.
Skip.....
Keesokannya karena hari minggu aku di ajak main ke rumah temen ku sekitar jam 10.00,saat aku di rumah nya aku mulai cerita ke dia semua yang aku alami dari ke 7 ke dia. Kenapa aku cerita ke dia karena dia bukan hanya sekedar temen tapi sudah jadi sahabat buat aku."Diah gw mau cerita tapi lu jangan takut dan gw mau minta tanggapan lu" tanya ku
" emng kenapa sih cerita aja " jawab nya
Aku menceritakan semua nya sama dia, dan menunggu respon dia
"Emmm gimana ya, lu sensitif kali atau sixth sense " jawab nya
" apa an sih gak jelas lu" jawab ku kesel
" ya kan gw cuma ngomong yang gw tau, coba dah lu liat di google "jawab nya lagi
" ah lu kebanyakan Google lu"jawab ku masih kesel
"Ya udh dari pada lu mikirin, mending kita jajan seblak yuk" tawar nya
" ya udh yuk " jawab ku masih kesal.Skipp.....
Kami pun sampai di tempat seblak, saat sedang menunggu pesanan seblak kami aku mulai penasaran yang di bilang sama temen ku akhirnya aku membuka google buat mencari tau lebih dalam. Saat lagi asik meng scroll google temen ku melirik ku."Cie yang kepo di cari juga kan " tanya nya
"Ya gw penasaran aja sih " jawab ku
" nih ya, gw tau lu gk percaya kaya gitu atau lebih tepat nya bodo amat kalo masalah kaya gini tapi lu harus tau kita hidup berdampingan sama " mereka" ya. " jawab nya
"Ya gw bukannya gk percaya tapi lebih tepat nya gw b aja sih " sergah aku
" ya seterah lu aja lah capek gw "jawab nya
Aku tidak menanggapi omongan temen ku, setelah itu seblak yang kami pesan akhirnya datang juga dan kami menikmati pesanan kami.Fyi: temen sekaligus sahabat ku itu ada di Caphter awal ya
Penasaran dengan kelanjutan nya???? 😉
Jangan lupa vote dan comment ya 😊
Jangan jadi pembaca tersembunyi😉
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Nyata Dan Khayalan Antara Ada Dan Tiada
TerrorAku tau kita hidup berdampingan sama "mereka" tapi aku mencoba menapik itu semua dan berpikir secara logis. sampai suatu hari aku mengalaminya dan menurut ku itu di luar logika ku.