Part 3

35 30 0
                                    

Keesokannya.....  Seperti biasa kami memulai kbm, dan seperti biasa lampu selalu kami matiin, kbm berjalan dengan lancar sampai di pertengahan kbm aku ngerasa punggung belakang ku tiba-tiba panas lagi, aku pun menoleh ke iffah dan dia juga menoleh ke aku.
" kenapa" iffah
" gpp" aku
" dia masih ada di belakang " iffah
" emm sungguh cape kalo setiap hari kaya gini" batin ku
" sini iffah pegang bahu nya " iffah
" gak usah dah, masih jam pelajaran" aku
Kami pun ngelanjutin pelajaran saat bel berbunyi dan istirahat ke 1 di mulai, seperti biasa temen-temen ku yang lain pergi ke kantin dan aku hanya di kelas.
" sis  ikut ke kantin gk" iffah
" gk ah asis bawa bekal, lagian kantin pasti penuh males ngantri " aku
" ya udh kita ke kantin ya" ajeng
Mereka semua ke kantin, hanya ada aku di kelas. kelas sungguh sunyi, aku pun asik dengan makanan ku, dan belakang punggung ku masih panas tapi aku masa bodo, aku pikir nanti juga kalo cape pergi sendiri.  Tapi tiba-tiba aja aja aku merinding dan suasana di sekitar ku mendadak hening dan aku mendengar suara kaya pohon bambu yang tertiup angin ( kaya suara seruling). Aku pun langsung menengok ke arah jendela dan melihat pohon bambu tapi yang bikin aku bingung pohon bambu itu gak bergoyang yang artinya di luar gak ada angin terus dari mana asal suara itu? " batin ku, karena aku takut aku langsung keluar kelas dan menunggu temen-temen ku sampai datang.

" kenapa lu di luar" aida
' gak kenapa-kenapa " aku
"  ya udh ayo masuk " nita
" ayo" aku
Aku pun kembali masuk ke kelas sama nita dan aida.
" gila panas banget nih kelas"nita
" emm bukan lagi, coba aja duduk di kursi asis dah" aku
" kenapa" nita
" panas nya mantap" aku
mereka pun mencoba duduk di kursi ku. Dan ya mereka merasa panas di punggung
" ih kok aneh sih sis gw ngerasa panas banget di punggung gw" nita
" apa dia masih di sini sis" aida
" lah mana asis tau asis aja duduk di situ gak enak banget" aku
Saat  kami sedang ngobrol semua temen - temen ku sudah di kelas.
" ngapain lu ber3 di situ" pey
" coba dah lu pada duduk di kursi nya si asis panas banget tau" nita
Mereka pun duduk di kursi ku beberapa menit mereka merasakan apa yang ku rasakan.
" iya gge panas banget" pey
" kok bisa sih sih " maria
" entah asis juga gak tau" aku
" ayo loh tapi lu betah ya duduk di sini" pey
" gimana dong, masa aku pindah ke belakang sendirian, mana bangku satu² nya itu lagi" pasrah aku
" coba gw mau duduk " Novi

Belum ada 5 menit dia pun langsung berdiri dan seketika lampu kelas kami nyala mati nyala mati, dan kami pun terdiam  mau lari tapi udah bel masuk. Akhirnya anak cowoknya matiin lampu nya dan kami kembali ke tempat duduk kami masing masing. Gak kerasa jam menunjukan pukul 10.30 pelajaran ke 5&6 pun di mulai, saat pelajaran agama awalnya biasa aja sampai kami di suruh ngaji bersama disitu aku mulai deg-deg an, gelisah dan panas di punggung ku gak hilang. Temen ku yang di samping hanya melirik aku sesekali, aku gak fokus buat mengikuti kegiatan ini dan untung nya jam berjalan dengan cepat gak kerasa bel istirahat ke 2 berbunyi jam 11.30 pelajaran pun berakhir, setelah guru keluar aku langsung kebelakang dan langsung ambruk ke karpet yang kami beli waktu itu ( sebenarnya karpet itu buat sholat) ke5 temen ku yang ngeliatin aku pun menghampiri ku.

" kenapa lu sis" choe
" cape + lemas banget asis" aku
" iya iyalah gimana gak lemas yang tadi kita baca qur'an dan dia berusahalah buat nahan bukannya di biarin aja " iffah
Aku hanya mendengarkan tanpa niat bertanya sungguh lemas  + cape banget.
" emng kenapa kalo dia nahan fah" ajeng
" ya gitu cape + lemas kaya si asis" iffah
" kalo di biarin fah" choe
" yang ada dia kesurupan " iffah
" dih jangan sampai" aku
" kenapa si asis" aida
" biasa" iffah
"  Owh" aida
" dah ah asis mau tidur" aku
" ya udh jangan lupa sholat" iffah
" yoi" aku
Mereka pun kembali ke giatan masing-masing. Dan aku melamun memikirkan kejadian  ini dan kejadian sebelum- sebelumnya.

Skip.... Jam 13.30
Kami  memulai pembelajaran terakhir sampai waktu menunjukkan jam 15.00 dan aku setelah pelajaran agama itu sudah tidak ngerasa punggung ku panas lagi. Bel berbunyi tanda kbm selesai dan waktu buat pulang, sebelum pulang kami di suruh bersihin lab farmasi buat praktek besok , kami semua membawa tas kami turun ke pantai 1 dan ke lab farmasi, sampai di lab farmasi kami tidak langsung bersih- bersih kami istirahat dulu ada yang makan main hp.

Skip jam 16.00
Setelah jam menunjukan 16.00 kami mulai bersih-bersih, karena cuaca gelap mau hujan  dan cuma kelasan kami yang belum pulang, kami mempercepat  gerakan kami saat sedang asik bersih-bersih tiba-tiba temen ku berteriak kencang banget sontak kami kaget.
" kenapa daa " Novi
" itu ada muka nempel di kaca" aida
Kami semua terdiam ketika suasana hening, kami memutuskan buru- buru pulang mengingat cuaca gelap, soal ini kami sepakat bahas besok di kelas. Kami pun pulang ke rumah masing-masing. ( anak cowok nya sudah pulang dari jam 15.00 dan tidak ikut bersih-bersih)

FYI : posisi lab farmasi itu di lantai 1 di samping kantin, di depan toilet, disamping toilet itu lab analisi kimia dan lampu toilet nya itu remang - remang  dan posisi temen ku ngeliat tuh muka di pojokan.

Penasaran dengan kelanjutan cerita nya😉
Jangan lupa vote dan comment😉

Antara Nyata Dan Khayalan Antara Ada Dan TiadaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang