Aku tau kita hidup berdampingan sama "mereka" tapi aku mencoba menapik itu semua dan berpikir secara logis. sampai suatu hari aku mengalaminya dan menurut ku itu di luar logika ku.
Hari sabtu, setelah apel pagi kami semua kembali ke kelas kami masing-masing. Karena kelas XI farmasi dan kelas X analisis kesehatan bersebelahan di tambah lagi kami kurang akur sama anak-anak ankes membuat kami kadang suka ribut.
Skip..... Saat jam menunjukan jam 9 dan cuaca gelap seperti mau hujan aja ,kami baru aja selesai praktek di lab, setelah menaruh alat-alat farmasi kami, kami langsung ke kantin, entah kenapa hari ini aku badmood jadi aku hanya makan bekal di kelas. Saat asik makan bekal di kelas temen -temen ku datang dan mereka duduk di kursi masing-masing. 30 menit kemudian aku mendengar ribut-ribut di luar kelas. Karena aku sudah tau dan aku lagi gak mood akhirnya aku hanya melamun sambil menatap papan tulis. Sampai samar-samar aku mendengar bahwa anak ankes ada yang kesurupan dan mereka keluar kelas semua tapi entah kenapa aku masih duduk di tempat ku dan menatap lurus ke depan tanpa niat buat melihat apa yang terjadi, aku masih menatap ke arah depan dan lama -kelamaan aku ngerasa badan ku ringan dan aku langsung nge-blank ( gak tau apa yang terjadi). -+ 10 menitan sebelum aku tersadar ( kembali mendengar suara-suara temen ku), aku melihat anak perempuan kecil tinggi badannya kaya usia 11/12 tahun, pake baju putih selutut, di lengan baju nya itu ada gelembung gitu, rambut nya hitam lurus sampai ke pinggang, dan ada poni nya. Aku ngerasa nya dia dari luar kelas ku dan menuju ke mejaku dan dia tersenyum. Dan aku pun langsung sadar dan mendengar suara temen - temen ku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ilustrasi baju yang dia pake kaya gitu tapi warna putih. Untuk wajah nya bisa kalian bayangkan aja, karena ilustrasi wajah nya aku gak nemu di google cuma ilustrasi baju nya aja.
"Sis lu kenapa ngelamun dari tadi di panggilin juga dari tadi" choe " ah? Ngelamun? " aku " iya gw goyang-goyang juga gak ada respon " cahya " perasaan aku gak ngelamun cuma tadi aku hanya melihat papan tulis tapi entah kenapa aku tertarik sama papan tulis yang kosong itu" batin ku " eh malah ngelamun lagi" iffah " hehehhe gak kok" aku " 🙄🙄🙄🙄" mereka " udah ih, kenapa sih pada ribut di luar" aku "Itu di ankes ada yang kesurupan" iffah "Serius? " aku " iya " iffah Akupun terdiam dan berpikir apa ada sangkut paut nya terus apa yang tadi aku liat beneran bukan halusinasi, apa " mereka" nyata.
Skip... Karena jamkos, temen ku memanggil ku buat ngajak ke kantin, aku pun langsung keluar kelas dan menuju ke kantin setelah itu kami kembali ke kelas. Didalam kelas kami berkumpul mereka bercerita sedangkan aku hanya diam Memikirkan yang tadi gak kerasa jam menunjukkan pukul 12 dan bel pulang sudah berbunyi, kami pun pulang, sebelum pulang aku dan temen ku sudah izin buat tidak mengikuti kegiatan osis.
Skip..... Rumah Sampai di rumah aku langsung isoma, selesai isoma aku pun masuk ke kamar kejadian hari ini aku gak kasih tau siapa-siapa karena aku takut di bilang pembohong atau halusinasi. Tapi yang aku liat itu nyata karena aku tiba-tiba pusing aku memilih buat tidur. Aku kebangun jam 5 karena kepala ku masih pusing aku pun menyenderkan kepala ku di tepi ranjang sebentar sebelum memutuskan ke luar kamar. Setelah 5 menit aku keluar kamar, saat keluar kamar aku berpapasan sama mama ku. " kenapa" mama ku " kenapa apa nya" tanya ku keheranan " kenapa dari pulang sekolah diam mulu" mama ku Ya karena dari pulang sekolah aku hanya diam jawab juga seperlunya aja. " gkpp " jawab ku sambil pergi ke kamar mandi Bukannya gak mau jawab tapi sungguh kepala ku sakit banget dan aku masih terngiang-ngiang sosok itu.
Skip..... Hari senin Ya aku sakit selama 2 hari, karena pas hari senin agak mendingan aku pun masuk sekolah walau awalnya aku dilarang sama ortua katanya belum sembuh betul tapi karena aku gak mau ketinggalan pelajaran aku pun nekat masuk sekolah. Aku nyampe ke sekolah 6.57, 3 menit sebelum jam 7 aku menaiki tangga menuju ke kelas ku dengan lemas, seketika aku mau keluar aku berpapasan sama temen ku yang baru datang. "Eh sis tungguin mau nyimpan tas dulu" dinda " lama buruan ntar lagi jam 7" aku " iya ntar" dinda Saat temen ku nyimpan tas aku pun mulai bercerita tentang kejadian kemaren sama dia. " din kemarin anak ankes ada yang kesurupan ya" aku " iya kenapa " dinda " masa setelah itu kan, asis ngeliat cewek sekitar 11/12 tahun gitu pake baju putih selutut, terus di lengan baju nya itu kaya gelembung gitu terus rambut nya hitam lurus sepinggang terus ada poni nya dia jalan dari pintu ke meja asis pas di meja asis dia tersenyum" aku "Ih sis masih pagi jangan nakutin " dinda " siapa juga yang nakutin seterah mau percaya apa gak, tapi jangan kasih tau siapa-siapa ya" aku " ya udh ih kita ke lapangan gedung A aja buat upacara "dinda Kami pun menuju ke kedung A, saat upacara berlangsung lebih tepat nya saat amanat pembina tubuh ku gak bisa di ajak kerja sama, aku berkeringat dingin, pusing, mual bercampur jadi satu. Karena aku baris di posisi depan aku mencoba menahan nya tapi temen di samping ku melihat aku dengan cemas. " lu kenapa sis" afrida aku hanya menggeleng kan kepalaku " sakit bukan, kalo sakit ke UKS gih" afrida " gak nanti aja kalo sudah gak kuat" aku " pucat banget lu " afrida Aku hanya menanggapinya dengan senyuman, karena aku sudah gak kuat dan pandangan ku sedikit kabur aku pun hilang keseimbangan untungnya temen ku yang berada di belakang ku dengan sigap menangkap ku sehingga aku gak jatuh ke tanah. Dan temen ku membawa ku ke UKS di bantu dengan anak PMR.
Skip...... UKS Setelah sampai di UKS aku langsung tiduran, sebenarnya aku di suruh pulang sama guru piket tapi karena aku gak mau jadi aku tiduran di uks. Alasan aku di suruh pulang karena badan ku panas, dan aku ngerasa demam. Sekitar jam 8 lewat upacara pun selesai. Aku pun bangun dan mencoba kembali ke gedung B /kelas ku. Saat sampai di depan pintu kelas teman- temen ku menatap ku. " lu kenapa dah sis" aida "Biasa belum serapan " jawab ku bohong " terus kemarin katanya lu liat anak kecil " ajeng " ah( aku pun terkejut) kata siapa" aku " noh si dinda" ajeng " bener-bener ya bukannya diam aja" batin ku " entahlah asis juga gak tau itu nyata atau gak" aku " oh ya kemaren iffah panggilin gak nyahut itu " iffah " Yups" aku Dan mereka semua tau atas kejadian hari sabtu itu. Setelahnya aku pun mengikuti pelajaran walaupun sedikit tidak fokus.
Penasaran dengan kelanjutan cerita nya😉 Jangan lupa vote dan comment ya 👍
