Leader Alien telah diamankan ditempat khusus milik Bang PD Dan kini sudah memasuki era winter di Seoul, salju mulai turun namun.
Seperti biasa BTS berkumpul di base camp Dan sedang rapat juga membahas Alien Yang bakal muncul segera.
"Winter sudah mulai, kalian bersiap siaplah karena sebentar lagi Alien kedua akan muncul dia cukup berbahaya juga berhati hatilah dia bisa membuat kalian beku" ucap Bang PD.
"Element es? atau salju?" tanya Jin.
"Es" saut Bang PD.
"Ah aku tak suka mendengarnya, wujudnya saja sangat JELEK Yang air apalagi salju" ujar Hoseok.
"Jelek apa seram Hos?" Tanya Namjoon ngeledek.
"Diam kau Joon! aku tak bicara padamu ya."
"Hohoho ada Yang marah gays.. HAHAHAHA."
Hoseok melempar bantal sofa ke wajah Namjoon lalu pergi.
"Anak anak bagaimana kalau liburan kalian main ice skating?"
"SETUJU!!!!!!!"
KRIIIIIINGGGGG
"Selamat siang ada Yang bisa saya bantu?"
"Oh baiklah pak mari saya antar ke ruangan Tuan Kim."
Xiumin mengantar tamu ke ruangan Tuan Kim. Lalu tak sengaja menabrak Jin Yang mengunjungi kantor appanya.
"Maaf tuan muda."
Xiumin menunduk Dan pergi meninggalkan Jin, namun sangat terasa saat pria itu menabraknya hawa dingin sampai terasa menusuk ke tubuh Jin.
"Apa dia HANTU? kenapa dingin sekali? oh mungkin karena cuacanya kali ya?"
Esoknya para member BTS sudah berkumpul di base camp Dan bersiap siap untuk liburan namun Bang PD tak ikut.
"Hati hati selama perjalanan ya nikmati waktu liburan kalian Dan ini foto Alien es itu namanya XIUMIN."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Betapa terkejutnya Jin bahwa Salah satu pegawai appanya dikantor adalah ALIEN ES.
"Maaf kawan sepertinya kita batalkan saja liburannya karena kita harus menangkap Xiumin di kantor appaku" ucap Jin.
"Hyung kenapa tak kau telpon dulu pegawai dikantor Tanya apakah hari ini Xiumin kerja?"
Namjoon benar untuk memastikan saja apa Xiuman sedang dikantor atau tidak.
"Halo Tuan Choi apa Xiumin ada dikantor sekarang?"
"Oh tuan muda? Xiumin hari ini izin sampai besok karena ada urusan penting. Memangnya ada apa tuan muda menanyakan dia?"
"Kalau boleh tau kemana dia pergi atau rumahnya?"
"Dia sedang ada urusan ke puncak selama 2 hari tuan."
