Beauty Flower's and Love

Bujukan Salma

Setelah memikirkan pro dan kontranya, Salma memutuskan untuk memilih Rony jadi pacar bohongannya. Selain karena tidak ada orang lain lagi, ia juga malas berkenalan dengan orang baru.

Paul yang sadar akan perasaan Rony terhadap Salma pun ikut senang mendengar permintaan Salma yang ingin memiliki pacar, walaupun hanya sekedar pacar bohongan.

Tanpa basa basi Paul pun langsung menceritakan semuanya kepada Rony.

"Ini kesempatan lo Ron, ambil hatinya Salma."

"Iya, selow aja bro biarin berjalan dengan sendirinya."

Di malam itu Salma mengirim pesan kepada Rony tentang kemauannya tersebut, Salma tidak mengetahui bahwa Rony sudah mengetahui hal ini dari Paul.

"Malam." pesan singkat ini pembuka percakapan mereka berdua.

"Kenapa?" jawab Rony.

"Gue mau minta tolong, tapi lo jangan kepedean."

"Apaan? To the point aja sih."

"Lo mau ga jadi pacar bohongan gue? Ga tiap hari kok, cuma pas ketemu bonyok gue aja. Gue bayar deh, tapi please bantuin gue 🙏🏻" mohon Salma.

"Dih ogah. Walaupun bohongan, gue gamau pacaran sama emak emak tukang marah kayak lo."

"Anjing ya mulut lo."

"Yaudah ga gue bantuin. Mulut lo aja kotor."

"Eh-h iya iya maafin dehh"

"Berapa?"

"Hah? Apanya?"

"Bayarannya lah goblok lo"

"Gue belum kepikiran karena gue gapernah melakukan ini sebelumnya. Lo mau berapa?" tanya Salma.

"10 juta deal."

"Dih gila lo, bangkrut gue bayar lo doang 10 juta."

"Yaudah cari cowok lain." ambek Rony.

"I-iya okeey gue bayar kalau ketemu, cash."

"Oke deal."

Setelah dapat persetujuan Rony, Salma pun memikirkan apa yang selanjutnya akan dia lalukan. Dimulai dari cara berkomunikasi dengan Rony yang harus menunjukan sepetri orang pacaran, gesture tubuh, mimik muka, dan yang lainnya.

Dia tidak menyesal memilih Rony sebagai pacar pura puranya. Tetapi, kenapa harus Rony? Dalam pikirannya.