Part 39

13.2K 727 25
                                    

Leo kini memandangi bangunan besar yang saat ini berada didepannya, dengan tatapan yang sangat sulit untuk di artikan.

'Jadi... Disini dulu aku tinggal?'

Saat sedang sibuk dengan pikirannya, tiba-tiba saja sebuah tepukan di bahunya, membuatnya tersadar dari lamunannya.

"Aku sebenarnya nggak rela... Tapi aku dukung semua keputusan kamu," ujar Wilt.

"Semoga keputusan mu ini sudah benar nak," timpal Elvis sambil tersenyum, membuat Leo menatapnya ragu.

Ceklek!

Pintu utama mansion besar itu terbuka, dan menampilkan empat orang yang baru saja keluar.

"Asher..."


Flashback_

"Lalu? Apa keputusan mu nak? Jika kamu ingin memberikan mereka kesempatan, maka besok pagi, Mama dan Papa akan langsung mengantar mu pulang," ujar Rihana sambil memandang Leo.

"Leo pikir, bahwa sepertinya Leo harus memberi mereka kesempatan."

Keluarga Aditama tersenyum pahit, mendengar jawaban dari Leo. Namun biar bagaimanapun, mereka tidak berhak menentukan kehidupan Leo, yang ingin kembali dengan orang tua kandungnya.

"Namun hanya sekali saja..." Sambung nya.

"Hanya sekali saja. Mereka sudah dua kali mengusirku dari hidup mereka, dan jika terjadi sekali lagi, maka aku tidak akan pernah mau lagi memberikan mereka kesempatan, setelah kesempatan ketiga ini mereka sia-siakan," tutur Leo.

"Papa, Mama, kak Zhen, dan Wilt akan selalu mendukung keputusan mu nak. Kamu memang sudah benar dengan memberikan mereka kesempatan untuk yang ketiga kalinya. Jika kesempatan kali ini mereka sia-siakan, maka kembalilah pada kami..." Ujar Elvis.

"Maaf..."

"Tidak perlu minta maaf sayang, ini hidupmu. Kaulah yang berhak untuk menentukannya," ucap Rihana.

Leo sebenarnya enggan untuk kembali, dia tidak tega meninggalkan keluarga Aditama.

Namun, setidaknya dia harus menjadi anak yang baik, yang menuruti permintaan terakhir neneknya.

Memang, neneknya tidak pernah berkata bahwa dia harus kembali pada mereka, namun jika keluarga Ethelwyn menganggap bahwa jika dia kembali, maka itu artinya dia sudah memaafkan mereka, maka baiklah...

Satu kali...

Jika satu kali lagi mereka menghancurkan hidupnya, maka sudah tidak akan ada lagi kesempatan untuk mereka.

Leo memanglah anak yang baik, namun dia tidak ingin kebaikannya terus saja di manfaatkan.

"Besok kami akan mengantar mu pulang," itu adalah suara Zhen.










♛ETHELWYN IS MISSING♛










"Sayang... Terimakasih sudah kembali," Joanna memeluk putra keduanya itu dengan haru, dan Graysen juga datang untuk memeluk putranya yang telah lama dia rindukan.

Jackson dan Bianca datang mendekat, namun pada saat itu pula Leo segera menguraikan pelukan mereka.

"Pa, Ma, kak, Wilt... Makasih yah," Leo segera berpelukan dengan seluruh anggota keluarga Aditama, di depan keluarga nya sendiri.

"Jaga diri baik-baik yah nak, nanti kita akan sering-sering datang kesini, yah..." Ucap Elvis.

"Leo juga akan sering-sering datang ke mansion," balas Leo tersenyum.

ETHELWYN Is Missing (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang