Sepi banget deh kayaknya
Dilanjut ga nih?
Beberapa hari terakhir Revan merasa ada perubahan pada sang kekasih karena ia menjadi lebih sulit dihubungi disekolah maupun diluar sekolah
Revan berencana menghampiri Arshela di kelasnya untuk memastikan kenapa ia tidak membalas cht Revan
Saat sudah didepan kelas Revan melirik kedalam, terlihat sang kekasih sedang bercanda tawa dengan teman dan ada seorang laki-laki disampingnya
Revan ingin masuk tapi ia urungkan niat itu karena ia tau bahwa sang kekasih sangat mudah berubah mood dipagi hari, ia berniat untuk menanyakannya di jam istirahat
Saat dikelas Revan tak henti memikirkan kejadian tadi, walau terlihat biasa saja tapi ia sebenarnya cemburu melihat sang kekasih dekat dengan laki laki lain
Sementara itu,,,,,,,,,,,,,,,,,,
"Jadi gimana kelanjutan rencana kamu?"
"Semuanya udah gw urus, sekarang lu bisa bebas"
"Arghhh, akhirnya gw bisa ngejauhin tuh orang"
"Iya, gw males banget kalau harus deket" sama dia"
"Gw cuma minta 1 kali lagi bantuan lu, tapi tunggu info dari gw"
"Iya, aku pasti bantu kok"
Saat jam istirahat Revan langsung menuju kelas Arshela, tapi saat ia sampain disana
"Arshela masih ada didalem ga?" Revan
"Udah keluar dari tadi" siswa kelas
"Ohh makasih ya" revan
Dikantin sekolah,,,,,,,,
Sesampainya dikantin Revan langsung melihat sekeliling untuk menemukan sang kekasih, dan disana ia melihat bahwa Arshela sedang bersama teman temannya,
Tapi ia juga melihat ada seorang laki-laki yang berada disebelah Arshela, dan langsung menghampiri ke meja mereka
Saat sudah berada dimeja itu, Revan langsung memegang tangan Arshela sembari meminta penjelasan darinya
"Cel, kamu kenapa?" Tanya Revan
"Apaan sih lo, lepasin tangan gw?" Arshela
"Lo-gw, cel?" Revan
Byurrrrr
"Lepasin tangan kotor lu dari temen gw" perintah marisha sambil menyiramkan segelas jus mangga
Bughhh
Bughhh
2 pukulan melayang di wajah dan perut Revan yang dilakukan oleh zeero ,sampai Revan terduduk setelah menerimanya
"Lo gausah banyak berharap deh, lebih baik lo sadar diri, mana mungkin gw mau sama orang kayak lo" tegas Arshela
"Kalau bukan karena zeero, gw najis banget deket² sama orang miskin kayak lo" sambungnya
Zeero mengambil mangkuk yang berisi makanan yang masih panas lalu menuangkannya dan mengenai seluruh tubuh Revan
"Jangan pernah berurusan sama gw kalo lu gamau dapet masalah" ucap Zeero lalu pergi meninggalkannya
Saat Arshela akan menyusul Zeero, ia terhenti karena Revan memegang tangannya
"Cel" ucap Revan lemah
"Gausah panggil gw dengan panggilan itu, jijik gw" ucap Arshela sambil menghempaskan tangan Revan
Revan kembali mendapat siraman jus dari Kathina saat ia dan Marisha akan pergi melewatinya
"Orang miskin gausah ngehalu" Kathina
"Hahahahahhah" tawa Marisha diikuti oleh seisi kantin yang melihatnya
Revan hanya bisa diam menerima semua perlakuan itu pada dirinya, ia tak menyangka sang kekasih berbuat seperti itu
Dari kejauhan Ollan melihat itu, namun saat ia akan mendekati sahabatnya itu kemudian ia terhenti,,,,,,
,,,,,,,,Maaf kalo dikit
Besok atau lusa langsung up
KAMU SEDANG MEMBACA
Badai Pasti Berlalu (DelSha)
Teen FictionFiksi bxg melepas orang yang sering menyakiti dan tidak pernah bisa menghargai - -