40.

449 13 0
                                    

Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu'alikum warahmatullahi
Wabarakatu.
_

_

_

********************
Happy Reading

*****************

Pasukan Aksa dan Arhan mulai memasuki kawan Richard dengan pasukan yang cukup banyak, pertempuran pun di mulai mereka saling berlawan.

Arhan memukuli anak buah Richard tanpa belas kasih ditambah ia mendapat kabar dari sang istri bahwa sang adik mengalami pendarahan hebat membuat nya sangat marah.

Bugk...

Bugk...

Bugk..

Suara pukulan dan tendangan saling bersautan.

"Bangek dimana bos lo itu,"ucap Arhan.

"Gue gak tau,"jawab anak buah Richard yang sudah babak belur akibat pukulan Arhan.

"Lo katakan apa mau gue buat mati di sini gue tahu lo punya istri dan istri lo sedang hamil di indo, lo mau buat mereka menderita karena lo mati, di tambah anak lo lahir tanpa di dampingi bapak nya," ancam Arhan.

"Gak bang gue mih mau hidup bang,"

"Jawab di mana bos lo, nyekap adek gue,"

"Di ruang bawah tanah,"kata anak buah Richard.

"Lo suruh temen - temen lo apa mau gue buat mereka kehilangan keluarganya,"ucap Arhan.

"I-iya bang,"

Arhan meninggalkan nya tergeletak di tengah pertempuran,

Arhan memberi kode kepada Aksa untuk mengikutinya setelah mengalahkan lawannya.

Arhan melewati penjaga dengan mudah dan saat sudah berada di depan pintu menuju ruang bawa tanah ada anak buah mereka yang berkhianat.

"O ini orang yang sudah membokarkan semua rencana kita,"kata Arhan.

"Mau lo apa sebenarnya hah ?, mau buat istri lo jadi Janda dan ana lo jadi yatim,?"

"Jagan bawa kelurga saya,"ucap orang tersebut mulai terpancing.

"Kenapa lo takut ?,"kata Arhan semakin memancing sedangkan Aksa hanya diam.

"Saya tidak membawa - bawa keluarga anda,"

Arhan tersenyum sinis"lo bilang gak bawa keluarga Afhar itu suami adek gue jadi dia itu kelurga gue dan anak kecil yang di bawa bos lo itu ponakan gue,"

"Trus apa hubungan nya dengan keluarga saya,"tanya orang itu dengan mudahnya.

"Karena...LO ADEK GUE TERSIKSA ASAL LO TAU ADEK GUE LAGI HAMIL DAN KERENA LO ADEK GUE MENGALAMI KE GUGURAN, GUE PALING BENCI DENGAN ORANG YANG MEMBAUT ADEK GUE SATU SATUNYA TERSAKITI,"bentak

"Minggir lo,"ujar

"Tidak segampang itu tuan,"ucap orang itu.

CYM ( Belum Revisi )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang