Cari apa di sini? Isinya cuman orang- orang gila yang baru tau rasanya jatuh cinta.
3 COWOK GILA-!
3 COWOK SINTING-!
3 COWOK BAJINGAN-!
Mereka memperebutkan satu gadis, namanya pitty. Cerita yang juga mencakup tentang. Obsesed, mental health, love...
⚠️VOTE DULU SEBELUM BACA ⚠️SEMPETIN KOMEN PLEASE ⚠️ MAAF JIKA BEBERAPA KOMEN MU MASUK KONTEN PRIBADI AKU DI TIK TOK
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
You do know babe?...
When you hold me....
And kiss me slowly...
It's the sweetest thing...
Indahnya, ketika luka berbicara melalui petikan, menghasilkan bait demi bait nada. Menyentuh telinga siapa saja yang mendengarnya.
Rayen bernyanyi dengan gitarnya, mengudang atensi orang di dalam cafe menyorot ke arahnya. Detik itu, entah sudah berapa banyak orang yang jatuh cinta pada suaranya 'indah sama seperti orangnya'
If you love me won't you say something...
If you love me won't you...
Won't you...
Riuh suara tepuk tangan menggelegar 'sempurna' satu kata yang dapat mewakili perasaan penonton. Dan kecewanya banyak hati, itu adalah bait terakhir sebelum Rayen kembali ke tempat duduk-nya. Membiarkan band yang bertugas manggung di dalam cafe itu, kembali bernyanyi.
"Gila seh omaigat gila-!!!"
"Nama Lo siapa, bangus banget hey suara Lo. Gue yang cowok aja melting."
Tanpa di undang, tiga orang malah mendekat ke mejanya. Parahnya duduk begitu saja, tanpa permisi sedikitpun.
"Ada perlu apa, Ya?" tanya Rayen keheranan.
Ketiga orang tersebut adalah Jaya, Gavriel, dan sendra. Kebetulan cafe ini adalah langganan mereka nongkrong. Tak hanya itu, mereka juga sering menyumbang lagu untuk para tamu, sebagai ajang bersenang- senang.
Jaya geleng- geleng kepala. "Suara Lo adem banget, ngalahin suara kami."
"Emang suara kalian gimana?"
"Bagusan suara Lo lah, keliahatan berkonsep ngga asal- asalan." Sahut Gavriel terkagum- kagum.
Terlalu berlebihan, Rayen memaklumi. Cowok itu mencoba senyum.
