MASKU POSSESIVE #50

1.4K 146 1.1K
                                    

⚠️VOTE SEBELUM MEMBACA
⚠️ SEMPETIN KOMEN DI TIAP CHAP
⚠️ FOLLOW JUGA DONG PENULISNYA

⚠️VOTE SEBELUM MEMBACA⚠️ SEMPETIN KOMEN DI TIAP CHAP⚠️ FOLLOW JUGA DONG PENULISNYA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kemana? Emang ngga kangen?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kemana? Emang ngga kangen?"

Hah?

Pitty celingak-celinguk, hatinya merasa gelisah. Detik di mana harusnya ia memutuskan hubungannya dengan Rayen atas perintah Ovky. Tapi malah jadi seperti ini, Rayen mendadak manja 'dia abis kepentok, jadi rada sarap otaknya' mungkin ya? Pasti itu.

Niat untuk pergi segera pitty kubur dalam- dalam, memilih tetap tinggal di deket Rayen. "Ngeri goblok! lo ngomong kayak gitu."

Lucu!

Rayen selalu suka, galaknya dan marahnya pitty. "Iya deh, maaf. Baru juga dateng, udah mau pergi aja. Sopan Lo gitu?"

Tentu hal itu tidak luput dari penglihatan Sella, Rayen yang terlihat lebih hangat. Nada bicaranya, gesturnya, dan segala yang belum pernah sella lihat, hadir hari ini. Rayen yang benar- benar berbeda 'kemana sikap dingin itu?' seakan lenyap begitu saja.

Paham situasi, Sella menaruh mangkok. Mengambil tas-nya yang semula berada di atas meja samping kasur Rayen. Tidak enak, berlama- lama berada di antara dua orang kasmaran. Sella jadi gemash 'anak kecil ini kayaknya lagi jatuh cinta'

"Lagian Lo masih sakit blok, biar istirahat dulu. Jangan banyak bacot."

"Kangen kok di bilang banyak bacot." Protes Rayen, tidak terima.

Sangat di luar dugaan. Dua pasang manusia sejenis 'bukan mengarah pada jenis kelamin' melainkan sifat. Bagi sella, Rayen seperti menemukan dirinya versi fotocopy. Sampai cowok itu bisa mengekspresikan diri senyaman itu, tanpa ragu.

"Ekhemm!!!" Sella berdehem, kedua orang yang sibuk bertengkar itu, menoleh ke arahnya.

"Maaf ya ganggu, gue mau izin pamit dulu. Ada urusan lagi soalnya."

'Dia senyum ke arah gue?'  pitty bertanya- tanya. Sungguh sulit di prediksi, orang yang tadi menatapnya seperti ingin memangsa, kini tersenyum ramah.

MASKU POSSESIVE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang