Yoongie&6Daddies ( MinyoongiXBtsOt6 )✔

1

Terlihat 3 orang remaja laki-laki yang kini tengah berjalan ditaman dengan tawa bahagia, karena apa? karena hari ini mereka telah lulus dari senior high school. dan itu tandanya, sebentar lagi mereka akan memasuki dunia kampus yang mereka dambakan selama ini

"Aku tak menyangka akan lulus secepat ini, bukankah seperti kemarin kita baru memasuki SHS eoh?" ucap yang terpendek diantara mereka

"Benar, waktu benar-benar cepat berlalu" sahut si tampan bergigi kelinci, sekaligus yang termuda diantara mereka

"Dan yang lebih hebatnya lagi, kita mendapat nilai tertinggi. Padahalkan kita sering bolos" sahut remaja lainnya yang berkulit tan, sungguh eksotis.

"Kita? kau saja kali kim!" ucap si pendek tak terima, pada remaja tan bermarga kim...atau bisa disebut Kim taehyung

"Benar, jangan bawa-bawa kami dalam kasus bolos mu itu hyung!" sahut yang termuda

"Cih, kalian ini pura-pura lupa atau bagaimana eoh? kita bahkan sering dihukum lee ssaem karena sering bolos. Bahkan kau dijewer waktu itu oleh orang tuamu, park" balas taehyung melirik sinis pada si pendek bermarga park, atau lebih lengkapnya adalah Park jimin.

"Bwahahaha, benar. Aku mengingatnya hyung, waktu itu wajah jimin hyung merah sekali karena di jewer park ahjussi" ucap yang termuda dengan tawa kencangnya

"Diam kau jeon!" kesal jimin pada yang termuda, Jeon jungkook.

"Yyak diamlah! lebih baik kita rayakan kelulusan kita ini dengan minum-minum, eottae?"

"Apa kau gila tae? kita belum legal, kau mau dimarahi jin hyung eoh?" kesal jimin pada sepupunya itu

"Mereka juga minum-minum saat lulus SHS, jadi jangan khawatir. pasti hyungku itu akan mengerti keadaan kita" ucap taehyung santai. Jika hyung tertuanya itu marah, maka ia akan melaporkannya pada orang tua mereka, simpel bukan...

"Benar, bahkan jin hyung dan hoseok hyung sampai menggila hari itu" timpal jungkook ketika mengingat kedua kakak sepupunya itu mabuk saat hari kelulusan mereka.

"Kau benar kook, dan hanya namjoon hyung saja yang normal"

"Hyung kedua ku itu kan harus menjaga otak nya agar terus encer, nanti kalau terlalu banyak minum otaknya akan tersumbat, kan sayang kita jadi tidak bisa menanyakan PR padanya" ujar taehyung, yang diangguki kedua sepupunya.

"Yasudah, kalau begitu ayo kita beli minumannya" ajak jimin, yang diangguki taehyung dan jungkook

Baru saja tiga langkah, taehyung berhenti karena tiba-tiba saja kaki nya berat seolah sedang membawa sesuatu.

Ia menunduk, dan seketika manik nya membulat saat mendapati seorang balita tengah memeluk kakinya dengan sebuah boneka kecil usang ditangan mungil putihnya.

"Daddy?"

Taehyung terdiam, begitupun dengan jimin dan jungkook yang kaget, apalagi saat balita itu mengucapkan sebuah panggilan yang membuat mereka merasakan sebuah sengatan asing di tubuhnya.

"Daddy?" lagi, mereka semua hanya bisa terdiam yang membuat balita menggemaskan itu mengerjapkan matanya polos

"Daddy tenapa?, tenapa diam cepelti batu?" tanya nya dengan nada yang teramat lucu, membuat mereka bertiga mengigit bibir karena merasa gemas

"Ekhem!" taehyung menetralkan dirinya, dan melepaskan pelukan sang balita, lalu berjongkok mensejajarkan dirinya dengan balita gempal itu

"Hei kecil, aku bukan daddy mu" ucap taehyung yang membuat balita itu memiringkan kepalanya ke samping