50

678 62 4
                                    

Suga membeku, tak percaya akan pengakuan tiba-tiba dari pria Jeon ini. Dapat ia rasakan elusan lembut di pipinya, lalu kembali pria itu menempelkan bilah bibirnya lebih lembut dan perlahan yang tanpa sadar membuatnya terpejam, dengan jungkook yang tersenyum di sela mencium bibirnya.

Chup!

Ciuman terlepas, jungkook mengusap bibir sedikit bengkak itu perlahan...lalu menangkup wajah yang lebih tua tiga tahun darinya itu untuk berhadapan.

"Kajja kita pergi, takut yang lain nya menunggu" ucapnya, begitu santai seolah apa yang baru saja ia lakukan bukanlah hal yang mengejutkan

"K-kau...kenapa?"

"Aku? aku tidak apa-apa" jawab jungkook, dengan sedikit senyum kecil yang di sematkan.

"Kenapa k-kau...kenapa kau"

Jungkook sungguh ingin tertawa melihat ekspresi bingung dari si manis, ah...ia jadi semakin meleleh dibuatnya. Ia kembali menangkup wajah manis itu...lalu mengecup seluruh inci wajahnya gemas

"Sudah ku bilang bahwa aku mencintaimu, apa sekarang sudah jelas hm?"

"Tapi...tapi k-kenapa aku?"

"Karena hatiku memilihmu. Sudah jangan terlalu difikirkan, lebih baik kita segera keluar" ajak jungkook, dan tanpa menunggu lama langsung menggandeng tangan si manis untuk keluar dari toilet.

Suga hanya menunduk, melihat tangan kekar itu melingkari lengan putihnya, begitu pas dan nyaman, hingga tak sadar membuat kedua sudut bibirnya terangkat membentuk sebuah kurva yang begitu cantik.

"Aku menunggu jawabanmu segera, untuk sekarang...fokuslah pada yoongi" ucap jungkook yang membuatnya mendongkak dan disuguhkan rahang tegas pria jeon itu.

"Dan aku harap, kau merasakan hal yang sama denganku" lanjutnya, kali ini menoleh hingga mereka berpandangan cukup lama, sampai akhirnya suga yang lebih dulu memutuskan

"Terima kasih untuk bibirmu, aku suka....terasa kenyal dan juga manis"

Wajah suga total memerah, saat jungkook berbisik padanya. Kenapa pria jeon ini tidak ada sopan santun nya sama sekali, aish...ia kan jadi malu

Jungkook tersenyum gemas, lalu kembali melanjutkan langkahnya sampai di restoran dan disuguhkan tatapan curiga dari mereka.

"Yyak! kenapa lama sekali eoh?" kesal seokjin berkacak pinggang

"Ngantri hyung"

"Ngantri darimana nya hah?! restoran nya saja sepi seperti ini"

"Iya disini sepi, tapi di toilet banyak hyung" balas jungkook santai, lalu menggendong si kecil yang mengulurkan kedua tangannya

Sedangkan seokjin yang melihat itu berdecak kesal, lalu menoleh menatap si manis yang gelagapan.

"Y-ya, disana antri hyung" ucap suga pelan, lalu kembali duduk disamping daniel mengabaikan tatapan kelima pria dominan  itu.

Jungkook hanya tersenyum miring, lalu mengecup gemas wajah si kecil dan dihadiahi tawa geli yang membuat hatinya menghangat.

Muach!

"Sudah kenyang makan nya?"

"Cudah, cemuana cudah habis dan macuk ke pelut" jawab yoongi, menepuk nepuk perut buncit nya.

"Pintarnya"

"Tentu caja, yoongie kan good boy!" ujar si kecil dengan tangan bersilang di depan dada, merasa bangga.

Jungkook tertawa gemas, kembali mengecupi wajah manis itu dengan semangat.

Tak lama, suara pengumuman terdengar dari petugas bandara. Menginformasikan pada semua orang yang pergi menuju korea selatan untuk segera memasuki pesawat karena akan lepas landas dalam 5 menit.

Yoongie&6Daddies ( MinyoongiXBtsOt6 )✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang