Part 25

34.1K 1.4K 3
                                    

༺༻

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

༺༻

Hari yang ditunggu oleh seluruh geng Aodra akhirnya tiba, hari ini adalah hari ulangtahun Aodra yang ke-5. Sudah 5 tahun geng itu berdiri, dan sampai saat ini masih berdiri tegak meskipun pernah ada sedikit isu negatif.

Pukul 06.00 pagi, di markas Aodra saat ini penuh dengan anggota gengnya. Jadwal pagi ini adalah Sunmori, lalu siangnya mereka menuju ke salah satu Villa yang berada di Puncak untuk merayakan 5 tahun Aodra.

"Sebelum kita berangkat, ada baiknya berdoa sesuai kepercayaan masing-masing agar diberi kelancaran saat perjalanan". Ucap ketua Aodra dengan pengeras suara.

"Oh iya, selama di perjalanan dilarang keras buat geber-geber motor dan harus tertib! Karena kita jalan gak hanya 10 motor saja, tapi ada -+100 motor. Tetap hati-hati". Wakil Aodra juga ikut menambahkan wejangannya.

Setelah selesai berdoa dan briefing singkat, mereka langsung menaiki motornya masing-masing dan mulai menyusuri jalanan yang akan mereka tuju.

(anggota geng Aodra yg pake motor, anggap aja gitu)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


(anggota geng Aodra yg pake motor, anggap aja gitu)

Selama berada diperjalanan, anggota Aodra menyita perhatian banyak pengguna jalan lainnya. Siapa sih yang gak tau geng Aodra? Geng motor yang terkenal karena suka membantu, anti ricuh dan yang penting tidak meresahkan warga seperti geng motor begajulan lainnya. Apalagi sekarang mereka semua memakai jaket kebangsaan Aodra yang berlambang Serigala yang sedang mangap (foto ada di bagian atas sendiri). Aodra sendiri memiliki arti kemenangan dan kesuksesan.

12.00

Setelah Sunmori di kawasan puncak, seluruh geng Aodra saat ini sedang berada di salah satu resto untuk makan siang.

"Gue mau buat Instastory dulu ah". Ujar Edward.

"Hai guys, gue dan yang lainnya sekarang lagi makan siang nih". Edward mengarahkan kamera Hpnya ke yang lain.

"Dih, narsis amat lo". Sean memandang Edward dengan tatapan julid.

"Lo hari ini makan berapa kali coba gue tanya?". Diego bertanya kepada Edward yang sudah tidak merekam video itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 08 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ALINA [tahap revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang