Aku dan Kamu selamanya (sunwon) (jakewon)

apakah akan pergi lagi?

3 hari kemudian...

Seperti pagi sebelumnya Sunoo akan menyuapi Jungwon tapi sekarang mereka tidak sedang berdua saja,mereka ditemani oleh Riki.

"Riki,juga mau disuapi mommy" ucapnya,padahal makanannya udah mau habis tapi masih minta suap.

"Udah mau habis,sayang" jawab Jungwon.

"Nanti ya pas makan siang" ucap Jungwon lagi.

"Iya mommy" jawab Riki.

"Rik,udah punya pacar belum?" tanya Sunoo dengan senyum cengengesannya.

Jungwon yang mendengar pertanyaan Sunoo yang seperti itu langsung mencubit pinggang suaminya itu.

"Iiih..sakit,yang" rintih Sunoo.

"Mangkanya jangan aneh-aneh" jawab Jungwon kesal.

"Belum lah,dad.lagi pula aku masih tk" jawab Riki.

"Padahal dulu daddy seumuran kamu udah punya pacar lima" ucap Sunoo membanggakan dirinya sendiri.entah yang Sunoo itu ucapkan beneran atau bohongan.

"Halah playboy" jawab Jungwon.

"Hihihi,canda yang" jawab Sunoo.

"Jadi bohong atau bener,dad?" tanya Riki.

"Bohong,Rik" jawab Sunoo.

"Yang,nanti ke dokter ya?" ajak Riki.

"Nggak usah" jawab Jungwon.

"Tapi kondisi kamu lho lemes banget" paksa Sunoo.

"Nggak papa yang penting aku rajin minum obatnya" jawab Jungwon.

Kini Jungwon udah selesai makan dan ia juga sudah selesai memakan makanannya.Sunoo pun membawa nampan berisi peralatan makan yang sudah kotor menuju dapur,ia juga sekalian berpamitan pergi kerja dan mengantar Riki.

Jungwon yang sudah ditinggal sendirian dikamar pun membetulkan posisi tidurnya.ia merasa pusing dikepalanya,pusingnya tak seperti biasanya.

"Apakah ini...." batin Jungwon.

"Jungwon gak usah berpikiran macam-macam" batinnya lagi.

"Kamu pasti baik-baik aja" batinnya lagi.

Ia pun benar-benar menutup matanya untuk mengistirahatkan badannya,seluruh tubuhnya sakit,kepalanya pusing.Jungwon sadar sebenarnya penyakitnya sedang kambuh tapi ia hanya berpikir nanti pasti akan baikan.

Jam makan siang pun tiba....

Sunoo pun masuk kedalam kamar sambil membawa nampan,ia meletakan nampan itu dinakas.ia langsung membangunkan Jungwon.

"Yang,bangun" Sunoo menepuk pipi Jungwon bahkan sangat-sangat pelan.

"Yang,bangun.makan dulu yok" ajaknya lagi.

"Yang,jangan bikin khawatir deh" ucap Sunoo yang sudah mulai khawatir.

Tapi tak lama Jungwon membuka matanya perlahan.setelah beberapa dia duduk dan meregangkan tubuhnya.

"Maaf ya udah bikin kamu khawatir,aku tidurnya terlalu nyenyak" ucap Jungwon yang sudah duduk disebelah Sunoo.

"Iya gak papa" ucap Sunoo sambil mengambil sepiring nasi yang sudah ada lauk pauk nya.

Pelan-pelan Sunoo menyuapi Jungwon.

"Lho Riki udah makan?" tanya Jungwon disela-sela ia makan.

"Udah kok tapi cuma aku temenin,aku  makan bareng kamu aja" jawab Sunoo.

"Lho tadi katanya dia mau disuapi" ucap Jungwon.

"Nggak jadi,lagi males kekamar kita" jawab Sunoo.Jungwon hanya mengangguk saja.

Setelah beberapa saat Jungwon sudah menghabiskan makanannya dan sudah meminum obatnya.sekarang giliran dia menyuapi Sunoo.

"Kok makan bareng aku?" tanya. Jungwon.

"Kangen aja" jawab Sunoo.

Beberapa menit kemudian Sunoo juga sudah selesai menghabiskan makan siangnya.ia kembali kedapur untuk menaruh peralatan makan yang kotor.ia kembali kekamar dan berganti pakaian,tadi ia masih mengenakan jas.

Kini Sunoo langsung merebahkan tubuhnya dikasur sambil memeluk Jungwon yang sudah menutup matanya.

"Kamu sehat-sehat ya,sayang" ucap Sunoo.

"Aku akan nunggu kamu sampai kamu benar-benar sembuh" ucapnya lagi.

"Jangan tinggalin aku lagi,ya.aku kesepian tanpa kamu" ucapnya lagi dengan nada sendu.

"Apapun akan kulakukan demi kesembuhan mu,sayang" ucapnya lagi sambil mengecup kening Jungwon sebentar.

Ia pun ikut terlelap bersama Jungwon.

Wah kira' Jungwon sembuh gak ya....atau dia bakal...bakal apa ya...

Tunggu aja di chapter selanjutnya,bye...