38| Teror

358 28 10
                                    

Hello anak bunda apa kabar?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hello anak bunda apa kabar?

Tandai TYPO

Udah Follow belum?

Kalau belum jangan lupa follow ya

Jangan lupa

Baca
Vote
Komen
Share

"Jangan jadi Ninja dengan membaca tanpa meninggalkan jejak, bikin bunda sedih."

Ria


Farel:
"Malam ini Alvaro tanding🙂"

Me:
"Gue nitip dia dulu Rel."

"Gue ada lembur, jadi datang terlambat."

Farel:
"Beres."

"Hati-hati Re."

Me:
"Thanks Rel."

"Jagain Varo, gue takut kalau anak buah jalang itu teror dia."

Farel:
"Biarin mereka datang. Gue akan habisin mereka 😌😌"

"Hahahaha..."

Andrean menghela nafas pelan lalu segera memasukkan kembali ponselnya kedalam saku celananya, karena dirinya harus kembali bekerja.

"Ba! Andrean!"

Andrean terperanjat sesaat setelah seorang gadis mengejutkanya lantas tertawa terbahak seperti anak kecil yang lucu.

Andrean berkacak pinggang sembari mengulum senyum singkat. "Lo bikin gue jantungan, Ra."

Laura menggembungkan pipinya sebal saat Andrean hanya menegurnya singkat tanpa marah lalu pergi begitu saja. Cowok itu tak menunjukan reaksi marah sama sekali.

"Andrean tungguin gue."

"Apa lagi hemm.... lo gak bosen sama gue?"

Dengan polosnya gadis itu menggeleng. Laura meraih tangan kiri Andrean yang terdapat bekas luka, seperti bekas alat medis. Selain itu tangan cowok itu juga bengkak di bagian lengan.

"Tangan lo kenapa bengkak?"

Cowok iti menepis kasar tangan cewek itu, tak lupa matanya yang melayangkan tatapan dingin. "Bukan urusan lo."

I'm Your Brother ✔| PROSES NASKAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang