Part 02

4.1K 388 113
                                    

"JOHNNY"

Teriakan ngeri dari Yoojin membuat beberapa member keluar dari kamarnya, Taeil datang lebih dulu dari yang lainnya. "JOHNNY, APA YANG KAU LAKUKAN" Teriakan ngeri dari Taeil membuat member Ilichil langsung berkumpul di depan kamar Johnny. Mata semua orang terbelak ngeri melihat tangan Johnny yang berdarah-darah.

Yoojin dengan sigap mengambil sapu tangannya dan menekannya pada luka-luka sayatan di tangan Johnny. Ia menatap pada Johnny dan ingin memarahinya namun ia tertegun saat melihat pandangan kosong yang Johnny arahkan padanya.

"Jangan repot-repot, itu tidak ada gunanya" ujar Johnny yang membuat Yoojin menggelengkan kepalanya.

"Mau sampai kapan kau seperti ini! Kalau kau terus melukai dirimu sendiri, tidak lama lagi kau akan berakhir di rumah sakit jiwa" omel Yoojin.

Namun Johnny malah tertawa, "benarkah, jadi disana tidak akan ada yang melarangku untuk memikirkan Haechan bukan" sahut Johnny santai yang membuat Yoojin menundukkan kepalanya sedih.

"Mau sampai kapan kau seperti ini?" Tanya Yoojin namun Johnny hanya diam dan tak menjawab apapun lelaki itu hanya menghindari melihat Yoojin dan malah melihat ke arah lain.

"Mana yang lainnya?" Tanya Yoojin seraya berdiri saat Taeyong dan Taeil sudah mengobati tangan Johnny.

"Member Dream ada jadwal, sedangkan member WayV malam ini baru sampai Korea" jawab Yuta.

Yoojin mengangguk paham, "aku punya pengumuman untuk kalian semua" ujarnya sebelum menatap satu persatu member Ilichil minus Mark karena dia juga ada jadwal dengan member Dream.

Wajah-wajah ini semakin terlihat dewasa namun juga semakin terlihat dingin dan tidak tersentuh. Sejak lima tahun lalu wajah-wajah ini telah hilang kebahagiaannya, telah tidak ada lagi senyum tulus di wajah mereka.

"Haechan" satu nama yang disebut Yoojin membuat mereka menatapnya dengan penuh perhatian bahkan Johnny juga tampak ingin tahu apa yang akan diucapkan oleh Yoojin.

"Dia akan resmi dikeluarkan sebagai member NCT" ujar Yoojin.

"APA" teriakan keras langsung ia dapatkan dari semuanya.

"KAU BILANG APA HYUNG, KATAKAN LAGI" bentak Yuta yang bahkan sudah mencengkeram kerah kemeja Yoojin.

Yoojin memegang tangan Yuta dan menyingkirkannya, "perusahaan sudah memutuskan untuk mengumumkan bahwa Haechan resmi keluar dari NCT, dan sebagai gantinya..."

"AKU TIDAK SETUJU" ujar Taeyong dengan nada memerintah.

"Kami tidak setuju" sahut Doyoung juga menambahkan.

Yoojin menghela nafasnya dalam-dalam, "dan sebagai gantinya nanti kalian akan mendapatkan member baru, entah dia akan aktifa juga di dream atau tidak aku tidak tahu" Yoojin tetap melanjutkan ucapannya.

"KAMI BILANG KAMI TIDAK SETUJU"

PRANG

Yoojin hanya memandang datar pada Johnny yang berteriak seraya melemparkan gelas, pecahan kaca terjatuh tidak jauh dari Yoojin. "Aku hanya menyampaikan keputusan perusahaan" jawab Yoojin sebelum berjalan keluar dari kamar Johnny.

Yoojin berhenti di depan pintu kamar Johnny, "aku pun tidak pernah ingin Haechan di ganti, bagaimana pun dia itu kesayangan banyak orang" ujar Yoojin dengan sendu.

"Tapi hidup harus terus berjalan, dan ini sudah lima tahun kita juga harus melanjutkan hidup kita" tambah Yoojin sebelum berjalan pergi. Meninggalkan member NCT yang hanya mampu terdiam dengan pikiran mereka masing-masing.

**********
Haruto mengerutkan keningnya dalam, tidurnya menjadi tidak nyaman dan terusik. Tapi meski begitu ia tetap tidak terbangun, entah apa yang dia impikan sampai-sampai tidurnya tidak nyaman.

Our Light S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang