Love at first sight

bab 59

Pemikiran jaehan
Kau tahu setiap hubungan ada naik turunnya,terkadang kecemburuan yang berlebihan karena sikap yang terlalu mencintai terkadang membuat kita lupa hal itu membuat pasangan kita merasa terkekang.

Yechan makin posesif terhadap ku, setiap aku memiliki kegiatan diluar dari grup ku pasti dia akan memilah dan memilih hal apa yang tidak boleh aku kerjakan.mejengkelkan tapi aku tetap terima karena cinta ku.

Aku sering dipanggil oleh rekan digrup ku yang dahulu atau membuat soundtrack drama yang dinyanyikan oleh idol lain untuk membuatkan beberapa lirik lagu dan hal itu membuat waktu ku sering tersita cukup lama.

kegiatan yang memang sering aku lakukan diluar dan sering kali dia mengeluh karena hal itu bahkan jika waktu liburnya dia akan merengek-rengek pada ku untuk ikut.

Entah mengapa saat ini ada dua bayi yang selalu tak lepas dari ku, hwichan yang sudah ku anggap seperti adik ku dan bayi koala yang menempel bagai lintah.

Bahkan sebelum ku pulang pun dia akan dengan senang hati menunggu dikamar ku, dan hal itu sedikit menganggu hangeyom tentunya. Ya seperti yang aku pernah bilang saat ini aku sekamar dengan hangeyom.

Jika hwichan dan yechan bertengkar merebut kan ku hal hasil aku hanya akan mengusir mereka Tampa ampun.

"Yea... bisa kah kalian merebutkan kekasih kalian diluar saja aku lelah hari ini!!!" Tentu dengan senang hati aku akan mengusir dua lintah ku keluar
"Kalian dengar hangeyom bilang apa, kalian silahkan keluar!!!"
"Ya Hyung aku merindukan mu"

Maaf yechan seperti kau harus bersabar untuk saat ini, hwichan kembali ke apartemen sebelah apartemen yang ku diami dengan yechan,xen,junghoon dan hangeyom dan disaat itulah aku sedikit bisa berbagi waktu untuk mencuri curi waktu bertemu kekasih ku.

Hyung keren ku
Mau keluar bersama ku?

Hampir 30 detik lama nya untuk yechan tak membalas pesan ku apa dia sudah tidur atau dia masih marah pada ku, tapi pesan ku sudah dia baca. Aku dan inisiatif ku menghampiri kamar nya.

Ku beranikan diri untuk mengetuk pintu kamar yechan sebelum masuk kamar nya, ternyata hanya ada yechan dikamar dengan duduk dikasur tapi kenapa dia tak membalas pesan ku, Junghoon kemana pikir ku.

"Apa aku boleh masuk??" Tak ada jawaban
"Yechana apa aku boleh masuk??"
"Hem,,,"

Aku mencoba menghampiri yechan dan duduk disudut kasur milik nya

"Apa kau marah pada ku? Kenapa pesan ku tak kau balas?"
"Aku lelah ingin sendiri!!!"
"Benarkah?"
"Hem,,,,"
"Bukan kah kau merindukanku?"
"Apa kah kau merindukan ku?"
"Hem,,, sangat aku sangat merindukan mu"

"Kau bohong pada ku!!!" Yechan menagis kenapa apa aku begitu keras terhadap nya.
"Aku,,, bohong mengenai apa??" Jawab ku
"Kau bilang jika bekerja diluar akan ada banyak waktu yang kau luangkan untuk ku,bahkan hari inipun kau tak ingin melihat ku Bahakan mengusir ku!!!"
"Mianhae,,,, jagiya"
"Mau berjalan keluar dengan ku?"
"Apa kau tidak lelah,Disini saja"
"Baiklah klo begitu"

Aku dan yechan menghabiskan waktu bercerita tentang hal apa yang terjadi hari ini. Mendengarkan keluahan dan kegembiraan kekasih ku bagian hoby ku saat ini dan junghoon pun pahami itu dan memberikan sedikit ruang untuk ku dan yechan.

"Silahkan kalian boleh memakai kamar ku untuk saat ini tapi untuk lain waktu tidak ada lagi"
"Terimakasih junghoon"
"Tentu dengan catatan aku ditraktir ya yechana"
"Siap,,,,"

Terkadang yechan mode cemburu itu seperti bayi, tidak bisa disembunyikan dia mudah mengexpresikan ketidak sukaan terhadap apapun yang menganggu nya.

Menghabiskan waktu begitu panjang dengan pekerjaan terkadang membuat ku merasakan keegoisan yang ku miliki, apa mungkin karena aku menyukai begitu banyak pekerjaan ku, tapi aku tidak ingin mengecewakan kekasih ku.

Yechan dengan banyak pengertian nya akhir akhir ini lebih banyak posesif nya. Yang membuat ku terkejut dengan sikap nya yang mudah berubah.

Dua episode aja atau mau dilanjutkan ne 🤭 aku lanjut deh biar ga kangen ya klo aku gak update update