Love at first sight

bab 9

Tau kah kamu Hyung seharian dirumah sendiri bukan pilihan yang baik,banyak kegiatan yang aku coba lakukan main gitar nonton neflix tapi semua itu tidak membuat kesal ku hilang.

Aku mencoba keluar untuk mencari udara segar aku rasa ini akan jauh lebih baik, dibandingkan hanya berdiam diri didorm.

Selama perjalan ku menuju cafe tidak jauh dari dorm ku, aku melihat jaehan dan hwichan. Bukan kah hwichan bilang mau bertemu dengan sutradara musik? Batin ku.

Aku melihat mereka dari kejauhan mereka begitu akrab aku tahu kami sudah 1 tahun bersama disatu atap.

aku rasa kata akrab itu memang wajar,tapi terasa beda saja saat jaehan dan hwichan mereka berjalan bersama dengan senyuman yang melekat dibibir mereka masing-masing terasa ada bom waktu yang ingin meledak dalam jatung ku.

Aku melihat jam ditangan ku,ini belum ada satu jam dari jaehan dan hwichan pergi, apa secepat itu bertemu dengan sutradara musik.

Hwichan memanggil ku,,,,
"Yechan,,, yechan"
"Aku tersentak dari lamunan ku,,
Hah... Oh ya Hyung!!!"
Aku mencoba menata perasaan ku agar tak terlihat gugup dan kesal.
"Sedang apa kamu disini??"
pertanyaan macam apa itu? Itu pertanyaan yang harus nya aku tanyakan pada kalian!!! Batin ku
"Aku...."
"Ya,,kamu sedang apa disini?"

"Aku ingin kecafe beli kopi Hyung?
Hyung sendiri sedang apa disini?
Bukannya ingin bertemu dengan sutradara musik?"
Aku menatap tajam ke mereka berdua,
"Hemmm...pertemuan ku dan sutradara dibatalkan yechan ada keperluan mendesak yang harus dia lakukan."

Klo sudah tidak ada pekerjaan kenapa kalian jalan bareng batin ku.
"Kenapa tidak pulang langsung?" Jawab ku.
Agak terdengar aneh tapi apa daya ucapan itu yang langsung keluar dari mulut ku.

Hwichan tersenyum,,,
"Aku dan hwichan gak langsung pulang kenapa? Aku ingin nonton bioskop,kebetulan masih 30 menit lagi makanya kami gak pulang!!! Mau ikut menonton?"
"Aku rasa tidak perlu hyung, terimakasih.Baiklah aku pamit dulu, aku kesini hanya ingin beli kopi."
Aku bergegas pergi entah apa yang mereka pikirkan terhadap ku,aku hanya ingin enyah dari situ.

Dalam perjalanan pulang kesal ku makin bertambah, niat ku ke cafe ingin menghirup udara segar dan sekedar melupakan kekesalan ku, bukan ya hilang kesal ku makin bertambah.

Entah apa yang ada diotak dan perasaan ku,tak henti aku memikirkan jaehan Hyung, aku begitu mengagumi dia dari awal aku bertemu. Apa perasaan ku makin bertambah lebih dari itu?

Ini akan jauh lebih sulit aku rasa, akan Sulit untuk ku mendekat dengan jaehan Hyung karena syuting ku dengan dia sudah selesai, tidak ada alasan yang bisa membawa ku berjalan berdua saja dengan dia.

Malam ketika kami semua berkumpul, ada manager nim datang.
"Jaehan dan yechan bisa kah kita berbicara???"
Ya manager nim jawab ku
Kalian ada tawaran foto untuk majalah KNIGHT.

Aku rasa disaat semua tak memungkinkan, nasib masih berpihak baik terhadap ku.
Manager nim memberikan arahan kepada ku dan jaehan Hyung para member mengucapan selamat.
"jadwal kalian 2 hari lagi tolong istirahat yang banyak kalian harus fit ok!!!"
"Baik manager nim jawab ku dan jaehan."