2.Telat

995 39 14
                                    

This is the first story'

Happy reading

Di malam hari sekitar jam 23:45. Terlihat seorang gadis tengah menonton film horor dengan laptop yang berada di pangkuannya, film tersebut sudah mau selesai. Dan tepat jam 12 malam film itu sudah selesai, tetapi gadis itu masih belum merasa mengantuk dan memutuskan untuk login ke aplikasi berlogo w berwarna oranye dan tanpa gadis itu sadari jam sudah menunjukkan pukul 2 pagi saking asik nya membaca sampai lupa dengan waktu.

......

"Asya bangun, sayang"ucap bunda Sisil sambil menepuk pelan pipi anaknya.

"Lima menit lagi Bun"

"Ini udah mau jam tujuh lohh, nanti kamu telat sekolahnya"

"Bentar lagi Bun, janji"

"Yaudah, nanti kalau kamu telat jangan salahin bunda"pasrah Bunda Sisil dengan kelakuan anak semata wayangnya. Bunda pun keluar dari kamar putrinya dan menyiapkan sarapan dan bekal untuk suaminya.

"Asya, mana Bun?"tanya Ayah Arya yang sudah rapi dengan jas hitam.

"Masih tidur"jawab Bunda.

"Ini udah mau telat loh Bun, kok masih belum bangun juga"

"Mungkin, dia begadang jadi ngantuk banget"

"BUNDAAA"teriak seorang  gadis dari atas tangga dengan sedikit berlari.

Ayah dan Bunda pun melihat ke arah tangga dan hanya geleng-geleng kepala melihat putrinya itu.

"Bunda kok gak bangunin Asya sih, Asya udah mau telat jadinya"ucap gadis itu dengan tangan sibuk membenarkan rambutnya.

"Kan, tadi udah dibilangin"

"Asya, langsung berangkat aja, Bun, yah"seraya salim kepada orang tuanya

"Gak sarapan dulu?"Tanya Ayah

"Udah mau telat yah, nanti Asya sarapan di kantin aja"

"Hati-hati, jangan ngebut bawa motornya"ujar Bunda memperingati.

....

"Pak, tolong buka gerbangnya"ujar seorang gadis dengan helm yang masih melekat di kepalanya.

"Gak bisa, kamu sudah telat tiga puluh menit ini, jadi kamu harus tunggu jam istirahat datang."jawab satpam melihat jam tangan dan mengetuknya pelan.

"Cih, cuman tiga puluh menit doang"Batin gadis itu dengan kesal, lalu ia pun memilih untuk menunggu dan duduk di kursi dekat sekolah. Tanpa ia sadari terlihat seorang lelaki memperhatikan nya dengan tatapan yang sulit dimengerti.

"PAK SATPAAM, BUKAA GERBANGNYA DONG"teriak Aksa kenceng. Pak satpam yang mendengar itu pun terkejut.

"Kamu, telat"ucap pak satpam menunjuk Aksa."Silahkan, menunggu dengan gadis itu."tunjuk pak satpam ke arah Luvi yang sedang memakan permen. Aksa yang melihat itu pun dengan senang hati berjalan ke arah Luvi.

"Telat Lo?"tanya Aksa pada Luvi

"Hmm"

"Lo ,mau ikut gue gak, kita manjat tembok belakang"ucap Aksa mengajak.Luvi yang mendengar nya tampak berpikir, kalau ia tak masuk pasti dia ketinggalan pelajaran.

ASYAKSA [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang