Gaji pertama

164 23 3
                                    

Tak terasa sudah 1 bulan penuh Afan bekerja di perusahaan Zayyan,menjadi sekretaris dari sahabatnya itu.tepat hari ini Afan menerima gaji pertama nya.Zayyan menyodorkan sebuah amplop kepada Afan."Ini gaji kamu selama satu bulan kerja di perusahaan ini."

Afan menerima amplop coklat yang berisi beberapa lembar uang."Terima kasih zay."Zayyan mengangguk.Afan membuka isi nya."Tapi ini kebanyakan zay,bukankah seharusnya gajiku 5 juta kenapa kamu memberikan 10 juta."ujar Afan setelah menghitung lembar uang dalam amplop itu.

"Anggap saja itu sebagai bonus awal kerja kamu,dan aku harap kamu tidak menolaknya karena  itu adalah rezeki mu dan Cantika."

Afan tersenyum penuh kebahagiaan, mengucapkan terima kasih kepada Zayyan."Terima kasih untuk semuanya zay,uang ini sangat membantu biaya hidup ku dan Cantika."

Setelah dari kantor Zayyan,dan pekerjaan nya juga sudah selesai,Afan pulang ke rumah dan menemui Cantika.

Cantika yang sedang memasak di dapur, langsung mendapatkan pelukan dadakan dari sang suami.Afan melingkarkan kedua tangannya ke pinggang  Cantika."Sayang."panggil Afan dengan penuh kelembutan.

Cantika yang menyadari kehadiran suami itu bertanya."Ada apa fan?kamu baru pulang ya?kamu tunggu di meja makan ya,bentar lagi makanan nya siap."

"Nggak aku cuman mau kamu."

"Udah fan jangan bercanda Mulu,aku lagi masak jangan ganggu aku,lebih baik kamu ganti baju,mandi,nanti kita makan bersama-sama."

"Aku cuman mau bilang kalau aku udah Nerima gaji pertama ku dari Zayyan."

Cantika langsung membalikkan badannya mendengar penuturan dari mulut Afan."Kamu serius?"

"Iya sayang dan Zayyan kasih bonus untuk kita,aku Nerima gaji sebesar 10 juta,ini uangnya."ujar Afan memberikan uang yang tadi dia terima.

"Alhamdulillah fan,uangnya bisa kita pergunakan buat beli beras,bayar uang kontrakan sama beli sayur-sayuran."

"Jangan lupa uang nya disisihkan untuk jalan-jalan."

"Jalan-jalan?"tanya Cantika

"Iya, besok aku mau ngajak kamu jalan-jalan keliling pasar malam,tempat yang belum pernah kita kunjungi selama menikah."

Cantika cukup lama terdiam,jujur saja dia tidak setuju dengan ajakan Afan, menghabiskan uang ke pasar malam lebih baik uangnya ditabung,dia kasihan kepada Afan yang sudah lelah bekerja."Kenapa can?kamu gak mau ya pergi ke pasar malam?bukankah selama ini aku pengin ke tempat itu?atau kamu kecewa Karena aku gak bisa ngajak kamu jalan-jalan ke tempat wisata yang lebih bagus dan mahal."

"Bukan begitu Afan,akankah sebaiknya uang lebihnya kita tabung,ini kan gaji pertama kamu gak baik kalau kita hanya menghamburkan untuk jalan-jalan."

"Sayang,nanti aku juga bakal Nerima gaji dari Zayyan jadi aku mau gaji pertama ku ini disisihkan untuk jalan-jalan ke pasar malam yang selama ini kamu inginkan."jelas Afan panjang lebar.

Cantika tidak bisa membantah keputusan Afan lagi, besok mereka akan pergi ke pasar malam.

***
Sesuai yang dijanjikan Afan kepada Cantika,hari ini mereka akan pergi ke pasar malam yang tidak jauh dari kontrakan mereka.Sesampainya disana,Afan langsung mengajak Cantika memasuki wahana rumah hantu.

"Fan aku takut kita jangan masuk kesana."

"Sayang hantu di dalam ruangan itu cuman bohongan jadi gak usah takut."

Cantika hanya mengikuti semua kemauan Afan,entahlah Cantika pun bingung dengan kelakuan suaminya itu yang sangat menyukai wahana yang menakutkan itu.Afan menarik tangan Cantika masuk ke dalam.

STORY CANFANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang