Perlahan tapi pasti, semua orang yang Dayana sayangi pergi meninggalkan Dayana. Mulai dari Mama, Papa, Kakak, Oma, Arkana, apakah sekarang Arjuna juga akan pergi meninggalkannya?
Terlalu banyak luka yang tersimpan, fisiknya tak berdarah, tapi hatin...
halloooo aku kembali dengan cepat selamat membaca❤❤
○○○○○○○ "Sepertinya, tahun ini menjadi ulang tahun terbaik untuk gue" ~ ~ ~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Fikiran Dayana benar-benar tidak jernih, yang ia fikirkan sekarang hanyalah kabur, pergi sejauh mungkin dari pandangan Arkana.
Dayana mengemasi barang-barangnya, saat itu juga ia pergi ke Korea Selatan. Bi Satti yang melihat kepergian Dayana menjadi bingung, tapi Dayana bilang kalau ia hanya ingin liburan.
"Bi, kalo Arka kesini, jangan bilang kalo Ana ke Korsel ya Bi", Dayana menyalimi tangan Bi Satti untuk berpamitan.
"Kamu ada masalah Nak sama Arka?", Dayana hanya menggeleng sembari tersenyum, ia tak mau Bi Satti tahu masalahnya, pasti Bi Satti akan kepikiran.
"Pokoknya, kalo Arka masih kesini sampai hari ketiga, Bibi baru boleh kasih tau Ana ada dimana, oke?", Bi Satti hanya mengangguk, ia tahu, pasti Dayana dan Arkana sedang dihadapkan dengan masalah.
"Iya Nak, yaudah, kamu hati-hati ya, jaga diri disana", Dayana mengangguk patuh, ia kemudian pergi ke bandara dengan Pakde Yudi.
Sepanjang perjalanan, Dayana hanya menangis, kembali mengingat bagaimana menjijikannya Arkana dan Ellora, hati Dayana benar-benar sakit.
"Gue benci banget sama lo Ka".
Flashback off
◇◇◇◇◇
Di kediaman Arjuna.
Suasana begitu happy, karena merayakan hari lahir seorang Arjuna. Tapi berbeda dengan sang empu, ia begitu tidak mood hari ini, karena keluarga Ellora harus datang juga.
"Happy birthdayy anak Bunda", Arjuna menerima pelukan dari Bundanya itu.
"Happy birthdayy sayang", suara itu berasal dari Ellora, ya, gadis itu sempat-sempatnya untuk pulang demi ikut merayakan ulang tahun Arjuna.
"Sayang pala lo peang~ AW", Arjuna mendapat cubitan dari Bundanya. Kini, mood Arjuna 100% hancur!!!
Acara terus berjalan sampai pukul 7 malam, membuat Arjuna benar-benar lelah, ini dia yang ulang tahun, tapi kenapa yang heboh malah orang lain.
Ellora dan keluarganya sudah pulang, sebelumnya Ellora memaksa untuk menginap dirumah Arjuna, tapi untung saja Bunda Arjuna tidak menyetujui hal itu.
Arjuna pergi tanpa tujuan, ia tak tahu akan pergi kemana, ia hanya ingin keluar dari rumah itu.
Mobil Arjuna berhenti di toko kue milik Dayana, entah kenapa tiba-tiba ia menginginkan kue Dayana.
Setelah selesai memesan, Arjuna langsung duduk disalah satu bangku yang tersedia di toko itu, ia menikmati tiap suapan kue yang masuk ke dalam mulutnya, ternyata kue Dayana memang enak, pantas saja Zela sangat menyukainya.
