||•TERHEBAT•||
Tandain yang typo!
"BENAR!"ucap thorn," Kita gk mau apa apa kok kak!,kita cuman mau kita terus bersama seperti ini!"ucap solar Dan ice
Halilintar,blaze,taufan dan gempa tersenyum hangat,"kita tak janji tapi..,kita akan usahakan untuk terus seperti ini"ucap blaze dan taufan
"Kalian hebat" Ucap halilintar sambil mengelus surai adik mereka yang masih SD
Dan akhirnya mereka berpelukkan~(iri wir)
Gempa menoleh ke arah jam,"sudah jam 9 malam,sekarang waktunya kalian semua tidur!"ucap gempa,"OKEII!"allkecgempa
Di kamar hali
"Haa..., bun, hidup berjalan seperti bajingan" Gumam halilintar,saat ini halilintar tengah mengerjakan tugas dari bosnya,namun..tiba tiba saja cairan kental dan amis keluar dari hidung halilintar
Halilintar langsung saja mengambil beberapa tisu lalu mengelap kan ke hidungnya,"haish..,kenapa lah aku nih?"Gumam halilintar sambil melihat tisu yang penuh dengan darah miliknya
"Apa aku harus ke dokter?"Gumam hali,"hha.., sepertinya besok aku gak berangkat ke kantor.."halilintar membuang tisu nya ke dalam tong sampah
" Lebih baik aku tidur"
TOK
TOK
TOK
"Hmm?,siapa!"teriak halilintar," Ini ibu nak"suara nya memang sangat mirip dengan suara ibunya,"ibu?,lelucon macam apa ini?,ibu ku sudah tak ada"ketus halilintar
"Haha,kau sama sekali tak berubah.., ibu dan ayah akan menunggu mu hali",halilintar menaikkan alis sebelah nya," Hah?",halilintar berjalan ke arah pintu dan membukanya...
Ternyata tak ada siapa siapa.
'Ibu dan ayah akan menunggu mu?'batin halilintar,halilintar mengelengkan kepalanya,"mungkin aku terlalu stress.."Gumam hali,halilintar menutup pintu kamarnya,lalu mematikan lampu kamarnya
Ke esok kan harinya
Halilintar terbangun,"menunggu ku.."Gumam halilintar,"mengapa menunggu?,ibu dan ayah menunggu ku?",halilintar bangkit dari kasur nya lalu mengambil handuk nya dan ia menuju kamar mandi
Di bawah
"HUWEEEE,HIKS HIKS KAK HALI MAU IKUT AMA IBU DAN AYAH HUWEE"thorn menangis sejadi jadinya," Ikut kemana thorn?"ucap taufan,thorn masih menangis,mereka yang ada di sana mencoba untuk menenangkan thorn,"cup cup cup,kenapa nangis hm?"ucap gempa sambil mengelus surai milik thorn
Halilintar pun turun,"kenapa kok masih pagi dah ribut?"tanya halilintar,thorn menoleh ke arah suara,ia langsung berlari dan memeluk hali dengan erat,"e-eh thorn kenapa?"tanya hali,"itu kak si thorn tiba tiba nangis "jelas taufan,
" HUWEEE KAK HALI!!"tiba tiba ada dua anak kecil dari belakang ikut memeluk sang sulung,"hah?,pada kenapa nih?"tanya blaze yang baru selesai mandi,"hiks..kak hali mau pergi hiks"ucap solar,"iya hiks..,kata ibu kak hali mau pergi hiks"ucap ice
Yang lain hanya terdiam,"kak?kaka mau ikut ibu?"tanya gempa,"kalian ngomongin apasih?"ucap halilintar,"kaka gak bakal pergi kok tenang aja!"ucap halilintar tersenyum,"hiks,janji?"ucap ketiga adik bungsu
"Janji!" Ucap halilintar,"sini,kalian mau kan berpelukan juga?"ucap halilintar,dan di balas anggukan oleh mereka
Dan akhirnya mereka berpelukan~
"KAMI BERANGKAT!" ucap mereka ber enam,"YAA HATI HATI!"Teriak halilintar
"Yosh!,saat nya pergi ke rs" Gumam halilintar,ia kembali ke dalam dan mengambil uang yang ia simpan
Halilintar mengunci pintu rumah,lalu ia mulai berjalan ke arah halte bus
Skip di rumah sakit
"Boboiboy halilintar" Panggil sang dokter,"dengan tuan halilintar?"tanya halilintar,"iya,dengan saya sendiri dok",dokter menghela napasnya,"langsung saja ke intinya dok"ucap halilintar,"baiklah,jadi begini tuan..,anda mengalami penyakit yang amat serius"ucap sang dokter
Halilintar terdiam,ia tak bisa berkata kata,"p-penyakit apa dok?"tanya halilintar,"kanker lambung"
DEG
Jantung halilintar serasa berhenti,"kira kira bisa sembuh tak dok?"tanya halilintar,' ibu dan ayah akan menunggu mu hali?
.'tiba tiba halilintar teringat perkata itu
"Masalah untuk sembuh atau tidak itu akan sangat sulit" Ucap dokter,"jika boleh tau saya sudah stadium berapa ya dok?"tanya hali,"3" Jawab dokter,"oh ya jangan lupa kau harus tetap terapi,usaha kan setiap hari"ucap sang dokter
Halilintar terdiam,ia tak bisa berkata kata lagi,"ah..,baiklah dok..terimakasih"ucap halilintar,"tunggu..ini hasil dari lab jika anda ingin membawanya pulang"dokter menyerah kan kertas hasil lab kepada halilintar,dan halilintar pun menerimanya
"Terimakasih sekali lagi dok" Ucap halilintar lalu pergi dari sana
Di rumah
Halilintar membaca kembali kertas dari dokter,ia mengambil obat yang ada di meja belajar nya"jika sakit ku kambuh lagi aku harus meminum ini ya?"halilintar terdiam,ia memikirkan bagaimana caranya agar bisa sembuh total?
"Jika aku kalah melawan penyakit ku,bagaimana nasib adik adik ku?" Gumam halilintar,ia tak mau meninggal kan adik adiknya,tanggung jawabnya masih belum cukup untuk membayar semua janji nya kepada orang tuanya
"Aku sudah berjanji ke ibu dan ayah,untuk tetap hidup sampai mereka sukses..",halilintar sangat sedih saat mendengar kabar ini
Cepat atau lambat ia akan meninggal kan adik adiknya..
Tbc
Hai Hai hai!, lizzy disini!
Lizzy iseng aja sih pengen bikin yang kek gini😁,kira kira halilintar bakal sehat atau malah md(meninggal dunia)?
Hmm entah lah,ending ada di tangan author wkakakakaka
18 Januari
Jam:14.45 wib
-819 kata
KAMU SEDANG MEMBACA
| |•TERHEBAT•| |
Mystery / Thriller.・゜゜・.・゜゜・.・゜゜・ Candra, Arthur dan askara telah mengetahui 'sesuatu' yang cukup penting, Namun mereka lebih memilih untuk tutup mulut, Dikarenakan salah satu dari mereka yang mengancamnya. Jika mereka berdua memberitahukan berita ini kepada saudara...
