Gorgeous

2 0 0
                                    

Pukul sudah menunjukan pukul 01.00 dini hari namun beberapa dari mereka masih enggan untuk bertemu mimpi. Padahal mereka harus bangun di pukul 04.00 untuk melakukan pendakian ringan untuk melihat Sunrise.

"Mpi, Semesta liatin Gue ya." Tanya April yang berada di sebelah Impi.

"Iya, kayaknya Dia emang masih suka Lu Pril." Jawab Impi yang sebenarnya tak tahu kemana arah mata Semesta, menuju ke April atau bahkan dirinya.

"Gak lah, Dia kan balikan sama Ara, lagian Aku gamau sama dia. Kata temen-temen Ku Dia cuma mau main-main aja. Dia brengsek Mpi." Jawab April yang meyakinkan Impi.

Namun ntah Impi benar-benar aneh, Impi akan menjadi manusia dengan segala perasaan anehnya ketika melihat Semesta. Bukan, Impi bukan jatuh cinta pada Semesta seperti yang kalian pikirkan Impi tidak akan mungkin jatuh cinta, lagi.

Impi yang sudah mulai bosan dan tidak dapat tertidur pun akhirnya memutuskan untuk keluar Villa untuk mencari udara segar, Impi juga tak lupa untuk memakai jaket nya dikarenakan Villa yang mereka tempati memiliki suhu 10 derajat celcius. Jangan tanya mengapa Ia tak kembali ke Rooftop, karna saat tengah malam tiba para anak laki-laki menguasai tempat itu untuk berbincang dengan minuman-minuman nya.

"Mau kemana Mpi?" Suara itu terdengar ketika Impi sedang berusaha membuka pintu pagar.

"Cari angin." Jawab Impi singkat dan acuh.

Ternyata suara yang Ia dengar adalah miliki Adit yang sedari tadi sudah mengikuti Impi dari belakang.

"Mau Gue temenin?" Tanya Adit kembali.

Impi yang sejujurnya terganggu dengan pertanyaan semacam itu akhirnya membalikan tubuh ke belakang.

"Gak usah, makasih tawaran nya. Gue butuh sendiri." Jawab Impi dengan wajah datar dan mata tajam nya.

"Ok hati-hati ya jangan lama-lama dingin banget soalnya." Perintah Adit.

Impi yang tak peduli itupun langsung berjalan ke arah luar tanpa memikirkan ucapan Adit.

Menurutnya itu adalah salah satu kalimat basa basi yang sangat basi. Namun tanpa Ia sadari ada Seseorang yang mengamatinya sangat lekat dan penasaran dari atas Rooftop.

"Gorgeous."

SemestaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang