Semesta POV

2 0 0
                                    

"Semesta Pov"

"Sial Gue hari ini bakal banyak banget ketemu sama April." Gumam Semesta sambil membereskan barang-barang yang Ia bawa.

"Kenapa sih emangnya, kan April cantik banget gila, Gue pertama kali ngeliatnya bener-bener Speechless karna dia secakep itu Ta." Ucap Samudra yang berada satu kamar dengan Semesta selama di Villa itu.

"Cantik, tapi sifatnya selama deket sama Gue gak secantik mukanya." Jawab Semesta yang sekarang sudah rebahan di atas kasurnya.

"Hah maksud Lu gimana dah?"Tanya Samudra sambil membalikan badan nya ke arah Semesta.

"Gak bisa buat Gue tenang, Gue selalu cari Perempauan yang bisa bikin Gue tenang dengan ada ataupun gada Dia di samping Gue." Ucap Semesta sambil menatap langit-langit Villa tersebut.

"Tapi Lu balikan sama Ara yang bener-bener gila, Gue yakin Lu gak tenang ketika sama Dia, Dia gila Laki-laki Ta kalo Lu lupa."

"Gue udah putus lagi, Dia ketawan selingkuh lagi Sam." Jawab Semesta sambil menatap mata Samudra dengan tatapan sendu.

"Sialan temen Gue seganteng ini di selingkuhin mulu ama tu Cewe Brengsek."

"Tapi kalo Lu mau tenang pacaran nya sama modelan Impi, yang gak banyak tingkah dan ga mungkin selingkuh. Cowo mau deketin Dia aja takut duluan ngeliat mata tajem nya." Sambung Samudra dengan terkekeh.

Impi, nama Perempuan itu selalu muncul setiap harinya di tengah obrolan para Laki-laki, ntah pembicaran yang baik maupun buruk. Namun itu cukup untuk membuat seorang Semesta tertarik dan penasaran.

"Ayok deh ke Rooftop, anak-anak udah mulai buka botol." Ajak Samudra yang di beri anggukan oleh Semesta.

Malam itu adalah malam yang cukup berkesan untuk Semesta dikarenakan ini pertama kalinya para anak laki-laki itu berkumpul Full Team dan suasana disana sangat mendukung untuk meminum minuman yang sudah mereka bawa dari kostan masing-masing.

Hari semakin larut malam beberapa dari mereka sudah ada yang tertidur dengan posisi duduk dan kepala berada di atas meja bergabung dengan botol-botol salah satunya Samudra. Berbeda dengan Semesta yang sangat kuat untuk meminum minuman haram itu, Ia memutuskan untuk ke pinggir Rooftop dan melihat sekitar dan matanya terfokus pada Perempuan yang sedang berusaha untuk membuka pintu pagar besi itu dan di susul dengan Laki-laki yang Semesta sangat kenal, Dia adalah Adit. Ketika Ia fokuskan lagi matanya ternyata Perempuan itu adalah Perempuan yang akhir-akhir ini membuat nya penasaran Ia adalah Impi Dianty.

SemestaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang