Setelah sampai di tempat magang salma langsung masuk ke dalam, karna dia kesiangan jadi novia dan nabila tidak menunggunya di depan basement seperti biasa.
setelah naik ke lantai tempat para karyawan bekerja, tiba-tiba ada yang memanggil salma.
"eh salmaraa" panggil salah satu pegawai di sana yang melihat salma terburu-buru akan menuju ke tempat nya.
"iya kak kenapa?" jawab salma mengerem mendadak langkahnya, pegawai tersebut bernama lusi dia sudah cukup akrab dengan salma dan anak magang lainnya.
"kenapa telat?" tanya nya.
"euhh ini anu kak, macet tadi berangkat dari rumah ga sepagi biasanya jadi kemacetan" jawab salma mencari alasan yang logis.
"emmh apes banget kamu, ga pernah telat sekalinya telat pas pak edgar ke sini" ucap karyawan tersebut.
"pak edgar siapa kak?"
"dia direktur dan tadi dia ngecek yang lagi magang, kebetulan kamu telat jadi kamu di suruh ke ruangan nya sekarang" jelas kak lusi.
"Hah direktur? yang bener kak" ucap salma panik
"iyaa salmaa"
"tapi ngapain, gabut dia? kan tugas dia bukan ngecek pekerja?" tanya salma heran.
"tadi dia nyuruh anak magang yang di bagian penginputan data buat ke ruangannya katanya ada data yang harus buru² di input, kan bagian input data kamu sall"
"ya ampun, terus gimana ini aku bakal di apain kak?"
"ya mana aku tau, udah samperin dulu ke ruangan nya"
"dimana kak?" tanya salma.
"di lantai delapan, nanti di sana ada staff lagi kalo kamu bingung tanya aja" ucap kak lusi.
"yaudah makasih ya kak, aku permisi" ucap salma sambil berjalan menuju lift"
******
Tok tok tok, salma mengetuk pintunya, setelah ada perintah 'masuk' baru dia membuka sedikit pintu nya.
"permisi pak, bapak nyuruh saya ke sini?" tanya salma agak gerogi karna takut salah ngomong.
"kamu siapa?" tanya edgar.
"saya yang lagi magang pak, dan yang di tempatkan di bagian penginputan data, tadi kata kak lusi di suruh ke ruangan bapak" jelas salma.
"ouh ya, sini masuk" mendengar itu salma pun masuk ke dalam ruangan direktur tersebut.
"duduk" perintah nya lagi pada salma, yang langsung di turuti salma.
"makasih pak" ucap salma sembari mendudukan dirinya ke kursi di hadapan edgar yang hanya terhalang oleh meja kerja nya.
"kenapa telat?"
"maaf pak tadi berangkat dari rumah ga sepagi biasanya karna ada urusan mendadak, jadi kemacetan di jalan" jelas salma.
"udah biasa telat?"
"engga pak ini baru pertama kali"
"karna cuma sekali saya kasih kamu tolerir, sekarang kamu input data dan harus kelar sebelum jam 3 nanti, nanti data nya saya kirim lewat email kantor"
"baik pak terimakasih, akan saya kerjakan secepatnya"
"yauda kamu boleh pergi"
"baik pak permisi" belum salma membuka pintu ruangan nya keburu....
"bentar" ucap edgar yang membuat salma kembali menoleh.
"nama kamu siapa?"
"Salmara Aluna pak"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan Sembarang Cerita.
Teen FictionTerkadang sesuatu yang di takdirkan untuk kita di masa depan itu sesuatu yang kini tengah berada di dekat kita.