Uhuk. Uhuk.
Build terbangun, bangun karena terkejut sampai membuatnya terbatuk ketika sebuah tangan menyentuh keningnya. Matanya melebar karena pemilik tangan itu berada tepat didepan matanya dengan posisi yang begitu dekat.
"Kumohon, jangan" ia memohon lirih, sambil menjauhkan dirinya pada sisi mobil, dia tidak ingin melakukannya lagi.
"Aku hanya ingin menempelkan penurunan panas. Kurasa kau demam" Bible bergumam, menarik diri dan kembali duduk di kursinya ketika melihat kilat ketakutan di mata Build yang begitu nyata.
Yeah tentu saja, dia baru saja dicabuli dan dipaksa melayani nafsu gilanya, siapa yang tidak takut.
Sambil meringkuk di kursi belakang, Build memeluk semua pakaiannya untuk menutupi diri, dia sudah menggunakan celana, tapi tidak dengan pakaiannya karena pakaian 4 lapisnya telah rusak karena dibakar.
Seluruh tubuhnya sakit, mulutnya terasa robek, tapi hatinya jauh lebih sakit, selembar harga dirinya telah dirobek-roobek oleh pria itu.
"Buka pintunya"
"Kau mau kemana?"
"Bukan urusanmu mau kemana, buka pintunya" Build ingin berteriak, ingin meneriaki pria itu. Tapi teringat ketika ia tidak sengaja memukul Bible, Bible membalas pukulannya lebih keras. Build tidak ingin pria ini marah, dia takut akan kembali diperlukan seperti tadi. Dia takut.
"Aku akan mengantarmu, pulang dan istirahatlah"
"Buka pintunya, aku bisa pulang sendiri" tidak, tidak ada jaminan pria ini tidak melakukan hal lain lagi.
"Dan ingin diperkosa dijalan. Aku bisa menerima Boss saat itu. Tapi jika kali ini terjadi lagi, aku tidak akan menerimanya."
Tanpa peduli Build kemudian menangis keras, Bible melajukan mobilnya, setelah memasang sabuk pengaman secara paksa dia membelah jalanan ditemani isak Build yang memenuhi kendaraan. Yang perlahan melemah seiring mata pira itu memejam.
"Kau sama saja. Kau juga memukulku. Kau... Sama saja dengan Kristiyan" adalah sepenggal rintihan yang keluar dari mulut Build sebelum jatuh dengan mata terpejam. Apakah dia tidur atau pingsan Bible tidak bisa berkonsentrasi.
Sama saja? Sama saja dengan Kristiyan?
.
.
Datang ke kelab setelah mengatar Build, Bible hanya duduk di kursi tinggi dekat bartender. Meneguk beberapa botol alkohol demi menghilangkan suara-suara bising yang kembali memenuhi kepalanya.
Kau sama saja dengan Kristiyan. Adalah kalimat yang terus terngiang ditelinganya. Sama dengan Kristiyan. Sama dengan... Apa artinya, memang benar apa yang dikatakan pemuda itu.
[Build itu lac*r cilik. Dia sering tidur dengan banyak orang dia juga meminta uang pada ayahku. Ibunya juga pela*ur. Jadi diapun sama]
Sialan. Siapapun adakah yang bisa menghentikan omong kosong dalam kepalanya. Sial sial sial. Itu 15 tahun lalu, kenapa masih memenuhi kepalanya seperti semua baru saja terjadi.
Kristiyan dan Build kenapa mereka memenuhi kepalanya dan mengacaukan kewarasannya.
Kristiyan sudah mati. Tapi dalam kematian pun masih menggangunya. Hidupnya baik-baik saja sebelum dia datang. Bible dan Build semua baik-baik saja. Tapi pemuda brengsek itu malah mengacaukan segalanya.
"Upss, sorry"
Tanpa sengaja, seseorang menabrak Bible ketika pria itu akhirnya bangkit dari duduk, setelah meninggalkan segepok uang untuk membayar minumannya, dia berniat pergi. Tapi tanpa sengaja seseorang menabraknya, atau berpura-pura menabraknya. Entahlah, Bible hanya ingin menyingkir dari hingar-bingar dunia malam ini. Dia ingin menenangkan diri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Once Again - 44444 | BibleBuild
FanficJika hidup adalah sebuah buku, bersamamu adalah bab favoritku.