MarkHyuck GS (GenderSwitch)
Haechan hanya seorang anak manja yang harus menikah di usianya yang baru saja menginjak sembilan belas tahun. Dan Mark, harus bisa menyimbangkan dirinya untuk menghadapi tingkah dari istri kecilnya itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mark memutar stir mobilnya masuk ke dalam perkarangan rumahnya lalu menghentikan mobilnya tepat di depan pintu utamanya.
"Akhirnya sampai. " Haechan mendesah lega sambil merentangkan otot-otot tubuh nya setelah menempuh waktu tiga belas jam lebih di Pesawat dan satu jam di mobil.
Dari London mereka berangkat pukul empat pagi dan sampai di rumah pukul tiga dini hari. Terhitung lama karena bandingan waktu di London dan Seoul itu berbanding lumayan jauh.
Mark keluar dari dalam Mobilnya, mengambil satu koper yang berisikan barang bawaan merek dan beberapa paperbag milik Haechan. Pria itu menggantungkan semua Paperbag nya di Koper, yang setelahnya Mark menarik Koper nya kearah pintu samping pengemudi dan membukakan pintu untuk istrinya.
Haechan tersenyum lebar dengan mata sayu karena mengantuk, wanita itu merentangkan tangannya ke atas. "Gendong. " Cicit nya yang di iringi kekehan kecil.
Tersenyum, Mark langsung menggendong tubuh istri kecil nya itu ala Koala—membuat Haechan langsung mengalungkan kedua tangannya di leher Mark dengan kedua kakinya yang mengalung di pinggang suaminya itu.
Mark menggendong Haechan dengan sebelah tangan, sebelah tangannya lagi ia gunakan untuk menarik koper nya dan berjalan masuk ke dalam rumahnya.
Mark membuka pintu rumahnya, seketika membuat para Maid yang berniat untuk menyambut kedatangan Tuan nya sedikit terkejut. Bukannya mereka tidak tau, melainkan Tuan nya yang datang lebih cepat dari jadwalnya.
"Biar saya saja Tuan. " Ucap salah satu Maid sambil mengambil alih yang tadi di bawa oleh Mark.
"Air hangat sudah siap? " Tanya Mark.
Para Maid sontak mengangguk, "sudah Tuan. "
Pria itu mengangguk, lalu melirik kearah seorang Pria setengah paruh baya yang akan memiliki tugas sebagai supir pribadi nya Haechan.
"Pak Yoon masuk kan mobil saya ke dalam Garasi. " Perintahnya.
"Segera Tuan. " Setalah mengatakan itu Pak Yoon segera melakukan tugas yang di berikan Tuan nya itu. Sedangkan para Maid lainnya langsung berpancar untuk melakukan tugas mereka masing-masing sebelum akhirnya kembali beristirahat.
Mark kembali berjalan meniki anak tangga menuju kearah kamarnya. Haehan sudah tidak ada pergerakkan sedari tadi, istri kecilnya itu sudah kembali tertidur sambil mendengkur pelan di pundak suaminya.
Setelah memasuki kamar dan kembali menutup pintu kamarnya. Mark segera berjalan kearah kasurnya lalu menurunkan tubuh Haechan di atas kasur dengan sangat perlahan.
Wanita itu merengut, menggaruk rambutnya sendiri dengan mata yang terpejam erat. "Aku mengantuk, aku ingin langsung tidur saja. " Gumam nya sambil merebahkan asal tubuhnya.
