Tuan Ceroboh Sejagat Raya
New hair, babe
Mark Lee with blonde hair.jpgShin Hye Sang mengerutkan dahinya melihat foto yang dikirim Mark padanya. Foto itu adalah foto Mark dengan rambut baru sesuai pesan yang tertera. Mark dengan rambut barunya yang berwarna pirang sedang menghadap kamera. Sepertinya foto itu diambil di dalam mobil, terlihat sabuk pengaman yang melindungi tubuhnya.
Wah
Kirim. Beberapa detik kemudian, muncul ajakan panggilan video dari pengirim pesan. Lagi-lagi Shin Hye Sang hanya bisa mengerutkan dahinya menyadari kecepatan Mark saat menghubunginya. Ia pun segera menjawab panggilan video tersebut.
"Ada apa dengan responmu, Jagi-yaaa?" Mark Lee langsung bertanya sambil tertawa, tak memberi kesempatan bagi Hye Sang untuk menyapa.
Shin Hye Sang mengernyit bingung. Terlebih ia bisa melihat jelas perubahan rambut Mark yang tadi pagi berwarna hitam, kini sudah berganti ke pirang. Ia memang sempat mendengar kalau Mark hendak ke salon, tetapi ia tak tahu kalau Mark hendak mewarnai rambutnya. Dan malah membiarkan rambutnya yang mulai panjang itu.
"Bagaimana? Bagus tidak rambutku?" Tanya Mark lagi sambil menyugar rambutnya.
"Bagus. Cocok denganmu." Tukas Hye Sang.
"Benarkah?" Mark berwajah semringah mendengar jawaban Hye Sang. "Sedang makan siang?"
Shin Hye Sang menunduk, menatap makanannya yang terlupakan akibat pesan Mark tadi. "Ya. Bagaimana denganmu?"
"Aku sudah makan tadi, sepulangnya dari salon. Makan yang banyak, Jagi-ya."
"Hm, tentu." Setelah itu Hye Sang kembali menyuap makanannya.
"Oh iya, kau lebih suka rambutku sebelumnya atau sekarang?"
Hye Sang mengunyah sambil memikirkan rambut Mark. "Kau cocok dengan keduanya, tapi kupikir aku lebih suka hitam? Sekarang kau terlihat seperti bule bagiku."
Mark tertawa. "Sungguh? Aku juga suka rambutku berwarna hitam. Dan aku memang bule, aku lahir di Kanada."
"Kau benar." Hye Sang hanya mengangguk-anggukkan kepalanya. "Kau sering mewarnai rambutmu?"
"Cukup sering."
"Apa rambutmu baik-baik saja?"
Mark tertegun, kemudian tertawa. Dengan tawanya yang masih tersisa, Mark menjawab, "Aku juga memberi vitamin untuk rambutku, jadi rambutku baik-baik saja. Kau boleh memeriksanya nanti."
"Hm, terserahmu saja." Sahut Hye Sang. Lalu menatap Mark di layar ponselnya dengan serius, giginya menggigit kecil bibir bawahnya.
"Jagi, apa kau baik-baik saja? Sepertinya ada yang aneh denganmu."
Shin Hye Sang tersentak, kemudian mengembalikan ekspresi wajahnya agar biasa saja. "Aku baik-baik saja."
"Sungguh?"
KAMU SEDANG MEMBACA
That Day [Mark Lee]
Fanfiction"Kau mau menikah denganku?" -Mark Lee, Produser musik terkenal "Tentu. Kapan?" -Shin Hye Sang, Dokter Semuanya benar-benar bermula sejak hari itu. Mark Lee yang 'melamar' Shin Hye Sang untuk memenuhi tantangan dari teman-temannya. Dan Shin Hye Sang...