22

83 9 2
                                    


Karna ibunya jaehee sudah kembali dari tempat tugasnya ,aku pun pulang kerumah lagi dijemput oleh ryo . Diluar dari perkiraan ibu jaehee pulang di jam 2 siang , lebih cepat dari perkiraan..

Ya aku dijemput oleh ryo tanpa sopir , dia yang nyetir sendiri ..

"Kak kita jalan jalan dulu ya."*ajaknya.

"Tapi ,..emang kamu sudah ada SIM? nanti kena tilang loh."*aku rada takut jika nanti ketemu polisi dan ryo belum punya sim , kan repot..

"Tenang saja , kakak tidak usah takut ."

Aku ngangguk saja setuju dengan ajakan ryo , ntar kalau ketangkap ya ryo aja yang tanggung jawab , aku nggak ikut ikutan ..

Ini juga dia mau bawa aku kemana ? Dari tadi jalan perasaan tidak sampai sampai ..

Setelah 2 jam perjalanan akhirnya ryo markirin mobilnya dan kita sekarang berada ditempat yang menakutkan .

Baru keluar mobil pandanganku sudah dihiasi dengan permainan yang menguji nyali seperti roller coaster , bungee jump dll . .

"Kita ngapain kesini Ryo?"

"Seru loh kak disini , ayo masuk."

Aku lagi lagi ngikutin saja langkah ryo karna dia menarik tanganku untuk ikut dengannya ..

"Ryo aku takut loh."*rengekku disaat sudah siap dibangku roller coaster..

"Tenang saja , Ryo pegangin."*dia memberikan tangannya untuk kugenggam tapi aku tolak ..

"Aku benar benar tidak bisa naik ini , Ryo aku bisa mati."

"Kak , ini tu seru kak . Lagian jalurnya juga nggak terlalu bikin pusing .

"Terserah kamu deh."*aku pasrah saja , aku tidak tau mau nolak bagaimana lagi anak ini terus terusan maksa tanpa mendengar penolakkanku ..

"Maaf ya kak ."

Dan disaat benda ini mulai jalan rasa takutku meningkat 100 kali lipat tapi aku tidak bisa ngapain lagi selain menikmati permainan ini ..

Setelah turun dari tempat itu aku langsung memuntahkan isi perutku yang kutahan sedari tadi ..

"Kak nggak apa apa kan?"*tanyanya sok peduli , aku sudah kesal sama anak egois ini ..

"Kamu lihatnya gimana? Aku dah bilang kalau aku nggak bisa naik ini masih juga maksa."*pengen marah sama ryo ,jujur..

"Maafin aku kak ."

"Kita pulang sekarang!!"

Aku maksa untuk keluar dari tempat ini , aku tidak faham kenapa ryo bisa bisanya bawa aku kesini , seakan dia sengaja mau membunuhku dipermainan gila tadi...

"Gimana , udah mendingan?"*tanyanya..

"Nggak usah tanya lagi , fokus saja nyetirnya."

Sungguh aku rasanya pengen marah marah dan bentak ni anak tapi aku sadar kalau dia adikku jadi aku tidak tega juga ..

"Kak hyeomi ."*dia panggil namaku sambil mobilnya diberhentikan . "Kalau mau marah ,marah saja kak. Nggak usah ditahan."*sambungnya.

"Ya sudah , tidak usah dibahas lagi . Kita pulang saja."

"Aku mau bicara sebentar sama kak hyeomi . Boleh kan?"

Aku memfokuskan pandanganku kepada ryo , aku lihat dia tiba tiba gelisah dan dia jadi sering ngehirup nafas panjang ..

"Kak."

"Hhmm."

"Aku menyukaimu kak , kesekian kalinya aku akui kalau aku tidak bisa menerima persaudaraan kita , aku maunya hubungan kita sebagai pasangan."

HIDDEN LOVE ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang