[UNEDITED]
[Anda Telah Memasuki 'Heavenly Garden' Lantai 8.]hembusan angin yang sangat kencang menyapa kelima sosok yang barusaja sampai. mereka menghentikan langkahnya tepat di belakang dokja. melihat bagaimana pria kim itu terdiam menatap sosok yang berada jauh di depan sana.
heewon yang tidak tau apa-apa, menunjuk sosok tersebut, "apa pria itu yang namanya yoo jonghyuk? kelihatannya, dia baik-baik saja tu—"
ucapan heewon terhenti ketika melihat ahn melangkahkan kakinya cepat menuju jonghyuk. ahnra yang dapat mencium bau-bau KDRT ingin menahan ahn. namun sayangnya, tangannya di tahan oleh dokja yang memiliki perempat imajiner di wajahnya.
tiap langkah yang ahn ambil, ia mulai merogoh inventory-nya. mengeluarkan kipas raksasa miliknya. sebelum akhirnya ia gunakan untuk memukul kepala jonghyuk yang masih terdiam dengan sekuat mungkin.
berhasil membuat tubuh jonghyuk nyaris terjatuh ke tanah. heewon dan ahnra memberi reaksi yang sama. menutup mulut mereka menggunakan tangan mereka. berusaha untuk tidak meloloskan rasa terkejut mereka.
"dasar mola-mola sialan. kamu berhasil membuatku sangat cemas padamu, dasar bodoh." umpat ahn kesal.
awalnya, dokja ingin menyusul ahn untuk memukul kepala jonghyuk. namun sebelum ia melangkahkan kakinya, ia merasa ada yang aneh dengan pria yoo tersebut. perasaan aneh itu juga dirasakan oleh ahn.
wanita choi itu menaikkan sebelah alisnya sebelum memasukkan kipasnya ke dalam inventory-nya kembali. ia berusaha untuk mengecek jonghyuk yang terdiam. namun hanya di buat terkejut dengan bagaimana aura berwarna hijau tua mulai menyelimuti tubuh kekarnya.
ahn menoleh ke arah pria paruh baya yang tengah terduduk di kursi taman. menyapanya sembari mengangkat topinya. menatap ahn dengan kedua mata yang terpejam. sebuah layar biru muncul di hadapan pria tersebut.
['Pemilik Theater Simulacrum' Memperlihatkan Dirinya.]
ahn menggertakkan giginya ketika menyadari hal itu. ia sudah sangat siap untuk menyerang pria tua itu sebelum melihat adanya pergerakan dari sudut matanya. dengan cepat, ahn menoleh untuk melihat jonghyuk sudah bersiap untuk menyerang ahn.
"hey. yang benar saja." ucap ahn sembari sweatdrop.
ia sudah menyiapkan diri untuk mengaktifkan skillnya. ia sudah sangat siap untuk membekukan jonghyuk agar pria itu diam. lalu kenapa. kini tubuhnya sendiri yang membeku di tempat?
['Pemilik Theater Simulacrum' Memegang Hak Kontrol Karakter 'Yoo Jonghyuk.]
siapa sangka love language dirinya dengan sang pria impian adalah physical attack—
KAMU SEDANG MEMBACA
řētröuvâillęs
Fanfiction[Written in Bahasa] x «ORV FanFict» "siapa sangka bukan? kita akan bertemu dalam keadaan seperti ini, dan siapa sangka juga, kita akan saling merangkul takdir, satu sama lain." anggap saja pertemuan mereka adalah alur takdir yang tidak pernah ada ya...