24. Kastara berubah.

326 8 0
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Kastara menatap kalender yang menunjukkan tanggal sembilan Februari, kastara menoleh menatap istrinya yang sedang membaca buku di meja kerjanya. Kastara menghampiri niscala menatap niscala yang masih belum menyadari keberadaan suaminya.

"Awas" Usir kastara.

Niscala terlonjat kaget ia mendongak menatap kastara. "Eh kak ngagetin aja" Ucap niscala mengelus dadanya.

"Awas" Ulang kastara mendorong pelan buku yang niscala sedang baca.

Niscala mengangguk ia langsung mengambil buku-bukunya dari meja suaminya. "Kak aku mau cer-----"

"Punya meja sendiri malah pakai meja kerja suami" Sindir kastara membuka laptopnya.

Niscala menunduk mendengar sindiran suaminya. "M-maaf k-kak" Cicit niscala sedih.

Kastara melirik sinis niscala. "Mana bolpoin aku di sini?" Tanya kastara mencari-cari bolpoin yang ada di mejanya.

Niscala langsung menyodorkan ke kastara. "Tadi aku pakai buat catat----"

Kastara merebut kasar bolpoin dari tangan niscala. "Enggak usah pakai barang-barang yang ada di sini, gimana kalau hilang coba?" Ucap kastara sinis.

Deg

Niscala menatap kastara dengan tatapan yang sangat sulit diartikan. "M-maaf kak" Cicit niscala.

"Sana, aku mau kerja dulu" Usir kastara mengibaskan tangannya di udara.

Niscala mengangguk ia langsung menaruh bukunya di mejanya. "Kak aku punya sesuatu buat kakak" Ucap niscala tersenyum lebar.

Kastara hanya meliriknya enggan menanyakan apa, namun dalam hatinya ia terus bertanya-tanya sesuatu apa yang dimaksud niscala.

Niscala langsung keluar kamar tidak lama ia kembali sambil membawa piring yang berisi brownies. "Ini, aku buatkan khusus untuk kakak" Ucap niscala menaruh piring itu ke meja.

Kastara menatap brownies itu, niscala yang paham ia langsung menyodorkan potongan brownies itu ke mulut kastara. "Buka mulutnya aaaa" Ucap niscala.

Kastara menurut ia langsung membuka mulutnya melahap suapan istrinya. "Enggak enak" Ucap kastara.

Deg

Senyum niscala memudar. "E-enggak enak ya?" Tanya niscala sedih.

"Ya, terlalu manis aku enggak suka" Jawab kastara.

100 TasbihTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang