Paris,France
Lisa menghela nafas pelan,sebelum melanjutkan langkah bersama Peter dan Wonjae. Wajah ayunya dipoles make up cukup tebal namun sangat cocok dengan penampilannya malam ini. Mengenakan outfit serba hitam pilihannya kemarin. Lisa tampil chick dengan mantel bulu, jumpsuit,bralette dan mini bag ditangannya.
Setelah berhasil menenangkan hati sejenak,akhirnya gadis itu kembali mengambil langkah disamping Peter yang sejak tadi menunggu.
Masuk kedalam ruangan luas yang disulap serba gelap oleh Hedie,Iya mencuri perhatian semua kamera yang ada diruangan itu. Bunyi kedipan blitz berulangkali ditekan membuat susana berubah terang dalam hitungan detik. Hal ini tentu menjadi perhatian khusus bagi para tamu undangan yang hadir lebih dulu. Beberapa dari mereka kompak menengok kearah Lisa yang kini tengah berjalan bersama Peter.
Gadis itu mengulum senyum tipis,saat seorang jurnalis mengikutinya dari depan tiba-tiba. Iya segera melepaskan tangannya dari lengan Peter, dan berjalan mendahului pria itu.
"Hai Lisa?" sapa jurnalis laki-laki itu terdengar ramah dengan aksen perancis yang kuat
"Hai.." balasnya sedikit menunjukkan deretan gigi putihnya
"Bagaimana menurutmu hari ini?" tanya jurnalis itu sekali lagi,sambil terus mengikutinya dari arah depan.
Lisa yang sedikit menunduk memperhatikan karpet yang membentang disepanjang jalan menuju kursi tamu miliknya,mengangkat kepalanya. Mata bulatnya menatap jurnalis laki-laki itu hangat kemudian menjawab dengan wajah sumringah.
"Amazing. I love Hedie!" balasnya
Jurnalis itu tersenyum,iya terus mengikuti langkah Lisa hingga beberapa orang dengan bahasa ibu gadis itu berteriak menyapa dari arah kursi audience sehingga mengalihkan perhatian gadis itu untuk terus melayan pertanyaannya.
Diapit oleh Jack White dan Blake Richardson,Lisa duduk dengan tenang setelah sebelumnya sempat berkenalan tipis bersama kedua pria beda generasi itu. Lisa kira setelah duduk tidak akan ada lagi jurnalis yang mendekatinya,namun ternyata salah. Pria yang sejak tadi mengikutinya dari depan dengan kamera pro,kini kembali dihadapannya. Pria itu mengajukan pertanyaan singkat kemudian memintanya untuk berpose bersama dua pria disampingnya,Blake dan Jack White. Tak menolak,Lisa segera berpose. Wajah manisnya berubah dingin mengikuti dua pria disampingnya.
Selesai mengambil beberapa foto dengan pose berbeda,Peter dari arah belakang menghampiri pria itu.
"Maaf Bung,kau sedang diawasi." ucap Peter setengah berbisik namun masih bisa didengar hingga sampai ke Lisa.
Pria Jurnalis itu,sedikit menggerakkan ekor matanya mengikuti jari telunjuk Peter yang berada dipundaknya. Iya menelan air ludahnya pelan dengan ekspresi terkejut saat iya menemukan sosok pria yang sangat disegani kini menatapnya datar.