[CRĂZY IN LÔVÈ : IM BETTER WITH YOU ] SAKUATSU HAIKYUU!

(15)(Better life)

Thank you for y'all support as always
Cerita ini gak akan berlanjut tanpa dukungan kalian semua.

Sorry for the late update
Here's the new chap, enjoy

——————————START——————————

Hari ini Atsumu dan Sakusa sangat sibuk. Bukannya persiapan untuk berangkat ke Hyogo, ke rumah Atsumu, mereka berdua malah harus menyiapkan sajian dan tempat yang baik untuk kedatangan Ibu Atsumu. Ya, kalian tidak salah kira, nyonya Miya datang setelah Atsumu mengabari bahwa dia akan berkunjung ke Hyogo membawa teman satu rumah sewanya. Atsumu berkata bahwa Sakusa adalah temannya karena sejak awal ia tinggal disini, Atsumu mengenalkan Sakusa sebagai teman masa SMA dan tidak mengungkit soal hubungannya.

"Apa ibu suka camilan sesuatu?" Tanya Sakusa setelah ia meletakan hidangan utama di meja penghangat. Mendengar pertanyaan itu, Atsumu berpikir keras, selama ini ibunya tidak memiliki spesifikasi camilan kesukaan tapi ibunya suka memakan lobak kering. Mungkin karena kesehatan beliau jadi terlihat sering memakannya.

"Lobak kering mungkin," jawab Atsumu ragu,"Ibu biasanya makan itu tapi karena kesehatan, jadinya sering lihat Ibu makan itu," lanjutnya.

Sakusa meraih jaketnya yang tergantung di lantai dan mencium kening Atsumu dengan terburu,"aku ke mini market dulu, sisanya tolong kamu urus ya, aku akan cepat," tanpa mendengar jawaban Atsumu, Sakusa melesat pergi meninggalkan rumah.

Atsumu melanjutkan aktivitasnya. Makanan sudah tersedi di meja penghangat, lantai sudah bersih, dan saatnya Atsumu membersihkan dapur. Atsumu mencuci piring kotor dan penggorengan yang sudah digunakan untuk memanaskan dan membuat hidangan saji. Atsumu tidak pernah merasa setergesa dan secapek ini hanya untuk memasak. Ini pertama kalinya ia mendadak jadi linglung dan gugup secara bersamaan. Hari ini, Ibunya akan datang dan Sakusa akan meminta izin atas dirinya. Atsumu benar-benar gugup, bahkan izin itu masih belum terjadi.

Bel rumah berbunyi. Bel itu dibunyikan oleh Osamu. Atsumu memberitahu bahwa Ibu akan datang ke rumah sewanya dan Osamu berinusiatif untuk datang menemui Ibunya. Osamu juga jarang pulang, mangkannya dia menyempatkan waktu kesini untuk bertemu sang Ibu. Osamu sendirian karena Suna ada latihan dengan klub liganya, mengingat satu bulan lagi mereka akan melakukan pertandingan antarliga di Jepang.

Atsumu membuka-kan pintu untuk Osamu. Osamu membawa beberapa bingkisan dan menatanya di piring untuk disajikan.

"Mana Sakusa?" Tanya Osamu sembari berjalan membawa makanan yang sudah ia tata di atas piring.

"Cari lobak kering," jawab Atsumu sedikit teriak karena jarak yang cukup jauh.

"Ibu dateng jam?"

Atsumu berjalan menghampiri Osamu,"jam 10 an, lo disini sampe kapan emang?" Tanya Atsumu berdiri disamping Osmau yang menata makanan di meja.

"Ya sampe acaranya selesai lah, gue serahin toko ke pegawai jadi aman buat ditinggal lama," jawab Osamu kali ini,"jadi gimana, lo udah cari rumahnya?" Tanya Osamu kemudian.

Atsumu berdengung sambil menganggukan kepalanya,"kita cari yang udah ada perabotannya, perbandingannya gak terlalu jauh dan kita gak punya waktu juga buat diskusi soal perabotan gimana yang bakal dibeli nantinya,"jawab Atsumu menjelaskan mengapa ia tidak jadi mengambil rumah yang kosong.

Osamu terdiam melihat seluruh hidangan yang tertata rapi, ia sedikit senyum simpul,"gak nyangka ya, lo bakal satu rumah sama Sakusa," guma Osamu membuat Atsumu terkejut.