DS 10

2.8K 132 2
                                    

Sudah sebulan Aryan dan Damian menikah
tak ada yang berubah

Aryan setiap pagi akan membuatkan sarapan untuk Damian

Dan setiap pagi juga Damian akan melewati meja makan begitu saja

Awal yang ia anggap baik ternyata hanya haluan belaka

Karena Damian sama sekali tak pernah lagi menyentuh makanan yang Aryan buat

Entah apa yang terjadi tapi setelah malam itu hubungan Aryan dan Damian malah makin memburuk

Sedangkan Damian dan Cila semakin menjadi-jadi

Seperti pagi ini Aryan telah selesai memasak nasi goreng

Damian dan Cila turun ke bawah dan seperti biasa melewati Aryan tanpa sepatah kata pun

Aryan menghela nafas panjang lalu memakan sarapannya sendiri

Sudah biasa jadi Aryan mulai terbiasa
yang terpenting Aryan tak merubah sikapnya

Aryan akan membereskan rumah dan juga mencuci baju Damian

Sedangkan Cila tugasnya hanya melayani Damian

Jalang!!

memang tapi jalang itulah yang di pilih Damian

Aryan merasa mereka seperti ngekos satu atap

Tanpa komunikasi dan tak perduli dengan keadaan org yang ada di dalam rumah itu.

..........

Karena hari ini Aryan tak ada jadwal kuliah jadi ia bisa membereskan halaman

Aryan mengernyit heran karena tak biasanya Damian akan pulang pada siang hari

Damian turun dari mobil sendirian

Melihat ada kesempatan Aryan pun berjalan ke arah Damian

"Loh Cila kok ngk ikut pulang?"

"Dia pulang ke eropa untuk beberapa hari"

Mendengar itu senyum Aryan merekah sangat lebar

Apa katanya si nenek lampir itu pergi!!
ini adalah kesempatan yang tak boleh Aryan lewatkan

Dengan sigap Aryan menawari Damian untuk makan siang

"Ian mau makan apa siang ini biar Aryan masakin??"tanya Aryan penuh harap

"Buatkan aku sayur asem seperti kemarin"

Aryan tak menyangka Damian akan menjawab pertanyaan nya itu

"Oke,tapi Ayan belanja dulu karena persediaan kita mulai menipis,gpp kan Ian tunggu sebentar?"tanyanya lagi

"Aku ikut!!"singkat padat salting

Walaupun agak ngeleg dikit!!

Tanpa ba-bi-bu lagi Aryan ganti pakaian nya

Damian menatap tak suka dengan baju yang Aryan pakai

"Apakah uang yang kuberikan tak cukup"ucapnya

"Uang nya lebih dari cukup kok emangnya kenapa"

"Ganti pakaian mu atau kita tak jadi pergi!"ketusnya

Aryan bingung apa yang salah dengan pakaian nya

"Loh emangnya kenapa Ayan nyaman kok dengan pakaian ini,ayo kita pergi sebelum makin siang"ujarnya setengah merengek

"Ganti atau tidak pergi"ualngnya

"Ishh ya udh tunggu apa salah nya sih pake ini Ian selalu bikin repot"kesal Aryan tuh dia udh bagus-bagus pake itu di suruh ganti baju

Damian hanya menggeleng kan kepala nya
Sampai masuk ke rumah pun suara Aryan yang mengomel masih terdengar

Kalian ingin tau mengapa Damian ingin Aryan mengganti pakaian nya

Alasannya karena Aryan memakai sweater oversize

Biasa saja bukan?

Tapi bukan itu masalah nya

Masalah nya ada di celana yang di pakai Aryan
Aryan memakai celana putih pendek di atas lutut

Karena sweater nya yang oversize membuat celana yang di pakai Aryan tidak kelihatan

Bahkan paha Aryan terekspos begitu saja

Ada perasaan tak rela di hati Damian
tak mungkin ia membiarkan orang melihat paha mulus suaminya
Upss suami?

Brakk!!

Damian yang kaget pun segera menyudahi lamunan nya

Ya itu Aryan dia masuk ke mobil terus membanting pintu mobil dengan keras

"Sudah ayok"ucap nya ketus

Damian menghela nafas

"Ganti lagi"

"Ishh udah deh kalau gini kapan berangkat nya, emangnya pakaian Ayan kenapa!!"marah nya

"Kau masih bertanya?"

"Coba kalau ngomong tu yang jelas cape tau harus naik ke atas cuma untuk ganti baju, biasanya Ayan juga gini kalau keluar"

Mendengar itu emosi Damian naik
Entah apa yang membuat nya marah tapi ia tak suka kala Aryan berucap seperti itu

"Cepat ganti pakaian mu dengan Hoodie lengan panjang dan celana panjang aku tak suka kau pergi dengan celana pendek seperti itu ,mau pamer atau bagaimana!"

Aryan yang dengar itu bukannya langsung ganti baju melainkan senyum ke arah Damian

Ia menaik turunkan alis nya

"Ian cemburu?"

"Aku bukan kau cepat ganti!!"

"Kalau Ian gak cemburu ya udah kita pergi saja buat apa Ian nyuruh Ayan ganti baju"

Dengan marah Damian keluar dari mobil
lalu menyeret Aryan keluar

Aryan yang kaget pun terpaksa mengikuti tarikan tangan Damian

!!!

Beberapa saat mereka telah sampai ke minimarket

Setelah drama yang unfaedah hanya karna baju

Akhirnya mereka bisa berbelanja

Aryan tak suka dengan baju yang ia kenakan
Pasalnya saat ini ia sedang memakai baju Damian

Ya lelaki itu menariknya ke dalam kamar miliknya

Memberikan baju oversize dan celana training

Jadi sekarang Aryan kayak anak hilang yang bajunya kedodoran

Bayangkan saja baju itu oversize untuk Damian apalagi untuk Aryan

Sesudah belanja mereka pulang,Aryan memasak sedangkan Damian menata belanjaan mereka tadi

Sesekali Damian akan tersenyum melihat Aryan yang berkali-kali menyibakkan pakaian nya

Tadi pas sampai Aryan Ingin ganti baju tapi di tahan Damian dengan alasan ia sudah sangat lapar

Ponsel Damian beberapa kali berdering tapi tak di hiraukan

Ia ingin menghabiskan waktunya dengan bocah yang sudah jadi pasangan nya itu



































Tbc.

DANDELIONS[BxB] EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang