TW // Violence // Blood // Body Image // Food // Harsh word
Dalam kurun waktu satu tahun, Hyunmin kecil diculik dan dibawa ke luar negeri, disana ia disiksa dan dieksploitasi oleh wanita dan pria yang membawanya tempo lalu. Ia dijadikan sebagai budak. Dua orang dewasa itu mengorbankan kesehatan dan keselamatan Hyunmin untuk keuntungan pribadi. Anak berumur 2 tahun itu dieksploitasi secara ekonomi.
Ia diberikan makanan yang tidak layak, seperti makanan bekas, makanan yang sudah basi hingga pakan hewan atau jika mama dan papa sedang berbaik hati Hyunmin diberikan sepiring nasi tanpa lauk. Jika ia nakal, ia tidak diberi makan dalam waktu berahari-hari. Tidak ada gizi yang masuk ke dalam tubuhnya, anak sekecil itu sudah mengidap penyakit lambung yang beresiko pada kematian.
Tubuh kecilnya penuh dengan luka dan lebam, ada luka yang sudah mengering atau luka yang baru diberikan.
Hyunmin semakin kurus dan kecil bahkan terlihat tidak tumbuh seperti anak-anak seusianya. Penampilannya jauh memburuk jika dibandingkan dengan terakhir diliat oleh ayah dan ibu.
Awalnya yang ia anggap mama dan papa adalah orang baik, ketika awal Hyunmin kecil menginjakkan kaki di negara yang berbeda dari asalnya ini, mereka sangatlah baik, di minggu-minggu awal tinggal disini mereka membuat Hyunmin kecil nyaman dan bahkan hampir melupakan kedua orang tuanya. Hyunmin sangat senang karena mama dan papa selalu mengajaknya kemanapun, bahkan sering ke tempat-tempat liburan yang banyak permainannya, membelikannya mainan yang ia inginkan, makanan yang enak, mereka juga mengurusnya dengan lembut dan penuh kasih sayang, sangat baik seperti ayah dan ibu.
Namun anak itu ada saatnya merindukan ayah dan ibu dan berperilaku selayaknya anak kecil yang tidak bertemu dengan orang tuanya, ia rewel dan menjadi sulit diatur, ia selalu mencari-cari keberadaan orang tuanya. Hyunmin kecil jadi sering menangis, setiap hari ia menangis dengan kencang hingga dadanya sesak. Setiap malam ia selalu gelisah, bahkan ia tidak ingin makan apapun jika tidak dengan ibu dan ayah. Cara bicaranya yang cadel dan sulit dimengerti membuat orang dewasa yang membawanya kesini menjadi suka menyiksa dirinya.
Seiring berganti hari dan bulan mereka semakin berubah, Hyunmin melihat mereka sangatlah menyeramkan. Mereka selalu berlaku kasar pada Hyunmin kecil, tidak ada lagi kelembutan disana. Mereka selalu membanting apapun di depan Hyunmin, selalu meneriaki anak itu dan selalu memberikan luka pada tubuh kecilnya.
Bahkan mereka tak segan-segan mencekoki minuman tak layak untuk seorang bayi, untuk anak-anak atau remaja saja berbahaya apalagi untuk bayi berumur 2 tahun. Setelah mereka melakukannya mereka akan puas menetawakannya, bangga akan tindakan bejat mereka. Setelah cairan itu masuk ke dalam tubuh kecilnya, Hyunmin merasakan perutnya sangat panas, hingga anak kecil itu tidak sadarkan diri. Hal seperti ini mereka lakukan setidaknya sebulan sekali. Tingkah abnormal mereka pada Hyunmin seperti itu mereka anggap sebagai sebuah hiburan. Hyunmin kecil tidak mengerti apa-apa ia hanya bisa menerima apa yang orang dewasa itu lakukan padanya. Pada kebesokan harinya pasti Hyunmin kecil mengeluh sakit dengan memegangi perutnya. Ia akan mengadu tapi tidak pernah mendapatkan balasan yang layak.
Walaupun begitu Hyunmin kecil selalu menganggap mama dan papa baik, ia tidak segan-segan memeluk mereka ketika ia selesai disiksa, mengadu kesakitannya pada orang yang menyiksanya. Walau berakhir dirinya di dorong hingga terpental bahkan pernah kepalanya menghantam ujung meja yang membuat kepala Hyunmin berdarah namun tidak mendapatkan perawatan apapun. Dan Hyunmin kecil tetap melakukan kesalahan yang sama.
Ia tetaplah bayi polos tanpa dosa, ia tidak mengerti dan tidak bisa membalas.
Karena keseringan disiksa ia menjadi jarang menangis, karena ketika ia menangis mama dan papa akan semakin menyikiti tubuhnya, anak sekecil itu beradaptasi untuk hidup bersama manusia berhati iblis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Home
FanfictionFanfiction SNU Boys Hanya cerita sederhana tentang mereka, tapi lebih banyak gak jelasnya, karena yang jelas cuma bentuk cintanya dedek untuk Abang-abangnya. Start: 11.03.24 Finish: -