(43).

1.1K 99 32
                                    

*

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*

Dunia Mars dan Venus hanya Mala dan Raden yg tahu soal itu. Memang ada ribuan produk di dunia yg menggunakan nama yg sama. Hanya saja konsep yg digunakan pemilik perusahaan itu sama persis seperti apa yg pernah dikatakan Mala pada Raden dulu sewaktu di sekolah.

Hanya saja PT. MarsVenus ini bergerak di bidang skincare dan kosmetik yg terbagi khusus untuk pria yaitu Mars dan Venus untuk wanita. Cabang bisnis lainnya dibawah PT itu bergerak di bidang fashion berupa pakaian dan aksesoris dengan kategori Mars dan Venus.

Tak cukup sampai disitu, PT tersebut juga memiliki klinik kecantikan yg tersebar di seluruh Indonesia dan beberapa negara Asia. Bahkan perusahaan itu mulai merambah ke bisnis makanan berupa cemilan sehat berdasarkan instruksi ahli gizi. Ditambah lagi aplikasi kecantikan yg kini di gandrungi orang.

"Apa iya itu dia.?" Mala menelan salivanya saat membaca artikel yg membahas PT. MarsVenus Universe. "Gak mungkin." Ia menggelengkan kepala.

"Dia siapa.?" Rayyan yg sedari tadi belum bisa membaca gelagat Mala yg langsung berselancar di internet mencari soal PT itu.

Udara Oxford berubah jadi berangin kencang. Namun, Mala tak mau masuk kedalam kamarnya. Ia masih ingin duduk di kursi yg ada di balkon.

"Lo kenal siapa pemilik PT ini.?" Toleh Mala pada Rayyan.

"Nah itu dia, gue lagi cari tau. Jangan-jangan itu perusahaan punya Aurell."

Apa mungkin Aurell tahu soal Mars dan Venus.? Mala rasa tidak mungkin. Sebab, hanya dia, Raden dan Tuhan yg tahu soal itu.

"Lah, kok Lo jadi bengong lagi.?" Rayyan merasakan bulu kuduknya merinding karna angin yg kencang. "Masuk yuk.!"

Mala masih tak percaya konsep Mars dan Venus di bidang kecantikan benar-benar ada. Ia langsung membuka aplikasi Mars & Venus Universe. Matanya bertitik. Aplikasi itu membuat tips dan trik kecantikan, podcast anti bullying, dan posko pengaduan bullying.

"Hah, apa ini ide Lo, Raden.?" Mala menutup mulutnya.

Aplikasi itu telah banyak membantu korban bullying untuk berani bersuara dan melakukan perubahan dari segi fisik dan cara pandangan hidup. Jelas yg paling banyak cerita adalah anak sekolah dan tidak sedikit para pekerja.

"Perusahaan ini mewujudkan mimpiku.!" Mala hanya bercerita pada Raden kalau ia akan membuat sebuah usaha yg bisa membantu banyak orang agar tidak ada bullying lagi.

PT MarsVenus itu seperti menyempurnakan ide Mala. Perusahaan itu juga membantu anak sekolah yg tidak punya biaya untuk membeli skincare dan kosmetik dengan menawarkan kerjasama menjadi member untuk memasarkan produk.

After Bullying (Mala)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang