[BUDAYAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA]
Singkat saja. Cerita ini mengisahkan seorang anak perempuan yang mempunyai impian besar. Jika yang lain mempunyai impian untuk menjadi dokter,polisi dan psikologi tapi seorang Aqila berbeda. Impian terbesarnya yait...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Banyak orang yang tidak menyukai adanya hari Senin karena hari yang dimana semua aktifitas akan diulang kembali tapi tidak dengan Aqila. Seusai melaksanakan shalat Tahajjudnya, Agam dan Aqila kini berada di dapur menikmati waktu sahur seperti kebiasaan Aqila yang sangat suka dengan puasa Sunnah begitu juga dengan Agam, akankah ini yang dinamakan jodoh cerminan diri?
Namun kali ini hanya Agam yang berpuasa sendirian tetapi juga ada Aqila yang bersamanya menemani waktu sahurnya dikarenakan kondisi bumil jadi Agam tidak mengizinkan Aqila untuk melakukan puasa.
Walaupun di Rumah mereka juga ada ART tapi kali ini Agam sendiri yang berkeinginan untuk memasak makanan pagi, untuk dirinya dan juga Aqila
"Gimana masakan Mas?"
"Enak" jawab Aqila sambil menikmati masakan ayam bakar madu buatan Agam
"Tadi kenapa Ibu telepon kamu sepagi ini?" Tanya Agam
"Ibu nanyain kabar aku Mas, Ibu juga tau kalau aku lagi hamil"
"Dikasih tau siapa?" Tanya Agam
"Ummi".
🌸🌸🌸
Matahari semakin naik sebelum pukul tujuh tepat Agam harus tiba di Universitas Al-Azhar Indonesia tempat dimana ia bekerja. Muhammad Agam Fikri Al-Hafidz adalah tipikal pria tidak menyukai waktu telat apalagi untuk dirinya sendiri mungkin dalam kamusnya tidak ada kata telat. Laki-laki ini lebih menyukai adanya tepat waktu kemungkinan jika ia tidak tepat waktu dalam segala hal yang dikerjakan ia akan menggerutu terus didalam hati dan mengatakan bahwa telat yang didapat kan tidak akan lagi ia rasakan.
Waktu semakin berjalan menunjukkan pukul 10.00 Sementara disisi lain ada Aqila yang mengajar sebagai guru Computer tepatnya itu ada disamping rumahnya sendiri. Jadwal Aqila mengajar tepat pukul 10.00 karena kebanyakan anak-anak didiknya libur di hari Senin tapi mereka akan sekolah dihari Minggunya.
Kemungkinan tidak banyak anak murid yang ia dapatkan seperti anak murid yang ada di Medan karena les ini baru-baru saja dibuka. Kebanyakan anak murid yang Aqila dapatkan ditempat barunya seperti Anak murid SMP. Kemungkinan Aqila akan mengulang materi yang sama kepada mereka.
"Karena semuanya sudah pernah membuat dokumen di Microsoft word kali ini kakak akan lanjutkan di materi Microsoft Excel dan ini berbeda dengan Microsoft word. Didalam Microsoft Excel ada beberapa jenis Formula yang harus kalian ketahui yaitu, Sum, Average, Max, Min, Count" jelas Aqila sambil menuliskannya di papan tulis
"Yang pertama Sum, Rumus untuk menjumlahkan rata-rata Yang kedua ada Average,Rumus untuk mencari Rata-rata dari data Yang ketiga ada Max, Rumus untuk mencari jumlah nilai tertinggi pada data. Yang ke empat ada Min, Rumus untuk mencari nilai jumlah terendah di data. Yang ke lima ada Count, Rumus untuk menghitung jumlah data di range. Rumus yang Kak Aqil tulis adalah Rumus Fungsi Statistik" Jelas Aqila
"Ada juga beberapa kelompok Formula atau Rumus yaitu Fungsi Aritmatika. Fungsi ini sangat sederhana dalam Microsoft Excel. Terdiri dari penjumlahan (+), pengurangan (-), perkalian (*), pembagian (/), dan terakhir ada perpangkatan(^). Ada juga Fungsi Logika, fungsi Logika ini menggunakan IF. Tapi kali ini Kak Aqil akan sampai tentang contoh menggunakan Rumus Sum, Average, Max, Min, dan Count."
"Kak Aqil akan kasih Dua contoh, contoh yang pertama Rumus SUM (di isikan di sel D3) yaitu =SUM(B3:C3) setiap rumus Excel diawali dengan tanda sama dengan (=) Rumus MAX (di isikan di sel E3) yaitu =MAX(B3:C3) Rumus MIN (di isikan di sel F3) yaitu =MIN(B3:C3) Rumus AVERAGE (di isikan di sel G3) yaitu =AVERAGE(B3:C3)" Jelas Aqila yang menuliskan semua yang ia katakan di papan tulis sementara anak-anak muridnya ikut mencatat. Karena yang dituliskan sudah memenuhi papan tulis, Aqila duduk sebentar sembari menunggu Anak-anak muridnya selesai mencatat
Ting~ satu pesan terkirim dari handphone Aqila, ia membuka isi pesan itu ternyata itu adalah Poto Undangan yang dikirimkan oleh Zahra
Zahra <1 foto Assalamualaikum Qil, undangan ini untuk keluarga kamu. Ini undangan pernikahan aku, aku kirim lewat foto soalnya kamu kan lagi di Medan [10.00]
Anda Wa'alaikumsalam Zar, Syukron atas undangannya yah Zar, tapi aku udah menetap di Jakarta [10.00]
Zahra Tapi, bukannya kamu udah pulang ke Medan? [10.00]
Anda Aku tinggal di sini karena suamiku juga kerja disini Zar [10.01]
Zahra Suami? Kamu bercanda kan Qil? [10.01]
Anda Aku serius Zar. Pernikahan aku udah dua Minggu yang lalu, tapi bukannya kata Ibu keluarga kamu udah dikabari juga? [10.01]
Zahra Dua Minggu lalu?kalau ku ingat-ingat kayanya aku gak dirumah Qil, bang Zafran juga kakak ipar sama aku nemanin kakek Hasan Ziarah jadi aku gak tau kalau kamu udah Nikah mungkin Ummi lupa ngasih tau ke aku, tapi selamat yah Qil buat pernikahannya👏👏dan aku udah dilangkahi duluan sama kamu😌 [10.02]
Anda Aku ucapin selamat juga sama kamu yang akan menempuh kehidupan baru Zar... [10.02]
Aqila mulai melanjutkan materinya kepada Anak-anak didiknya
"Kak Aqil juga akan menjelaskan tentang contoh yang kedua yaitu Rumus SUM (di isikan di sel D4) yaitu =SUM(B4:C4) Rumus MAX (di isikan di sel E4) yaitu =MAX(B4:C4) Rumus MIN (di isikan di sel F4) yaitu =MIN(B4:C4) Rumus AVERAGE (di isikan di sel G4) yaitu =AVERAGE(B4:C4)" jelas Aqila sambil menuliskannya di papan tulis
🌸🌸🌸
Hari sudah menjelang Maghrib dan Agam sudah pulang lebih dulu saat pukul 18.00 Hingga waktu Adzan Maghrib telah tiba. Didapur diatas meja makan hanya ada Kurma, Roti dan Air putih saja, sejak dari awal Agam lebih menyukai dengan berbuka yang seperti ini, ia juga meminta kepada Aqila untuk tidak repot-repot membelikan makanan yang lain untuk lauk berbukanya, cukup kurma dan Air putih saja. Sementara Aqila menemani suaminya berbuka sambil memakan makanan yang sudah disajikan di meja makan.
Setelah itu Agam juga Aqila melakukan Maghrib berjamaah. Agam sudah bersiap-siap untuk menjadi Imam dan dibelakangnya sudah ada Aqila.
"Allahuakbar".
Seusai shalat Maghrib seperti biasa Aqila menyetor Hafalannya kepada Agam dan ini adalah Hafalan terakhir Aqila yang ia setorkan, tepat dari surah Al-Muthaffiffiin hingga sampai surah An-Nas.
