"hwan, udah stadium 5"
"gua bisa sembuh ngga?"
junghwan yang mendengar kalimat itu terucap di latin haruto lantas langsung memeluk tubuh itu dengan sangat erat.
"sumpah kak, yakin sama gua lu pasti bakal sembuh"
ucap junghwan sembari menyembunyikan wajahnya yang sudah banjir dengan air mata di tengkuk haruto.
tidak jauh dari sana, seseorang dengan sangat fokus memperhatikan mereka berdua sembari bertanya tanya apa yang terjadi dengan keduanya didalam hati.
"dia kenapa? junghwan juga kenapa sampe nangis di pelukan dia"
tanya seseorang itu didalam hati dengan tatapan kosong penuh pertanyaan.
lamunannya hancur seketika saat tangan besar memukul pundaknya dari belakang dan langsung mengajaknya kembali ke sekolah.
"ngeliatin apa sih lu woo, mending kita balik. lu izinnya cuma sampe istirahat selesai kan?"
"oh iya, ayo"
ucap jeongwoo namun secara keseluruhan netranya benar benar masih tertuju pada kedua pemuda di depan sana.
"lo.. kenapa nangis?"
"bukannya udah jelas? gua gamau kehilangan lu, orang tua kita sama sama udah pisah dari kita kecil dan itu mungkin alasan kenapa lu yang paling ngertiin gua setiap kali gua cerita"
ucap junghwan tanpa jeda dan setelahnya lanjut menangis di tengkuk pemuda watanabe tersebut.
"jangan nangis lagi anjir, leher gua basah sama ingus lu"
kata haruto agar junghwan berhenti menangis namun hal itu sama sekali tidak berguna.
"BODOAMAT KAK"
jawab junghwan dengan ngegassnya dan malah semakin kencang menangis di tengkuknya.
"UDAH ANJIR HWAN, lu kaga malu apa diliatin orang"
junghwan menjeda tangisnya sebentar hanya untuk memastikan apakah kata kata haruto benar jika orang orang di rumah sakit sedang melihat dirinya yang menangis.
dan terbukti, banyak orang orang di rumah sakit itu yang sedang berjalan malah mengunci fokusnya kepada junghwan yang kini bergaya sok cool.
junghwan berdehem dan sok membenahi kerah seragamnya yang tidak berantakan lalu dengan cepat menarik haruto pergi dari sana menuju parkiran dengan hidung yang merah akibat tangisannya.
haruto yang di tarik hanya tertawa dalam diam melihat tingkah junghwan sembari terus mengikuti langkah kaki pemuda didepannya.
junghwan akhirnya mengantarkan haruto pulang kerumahnya dan sebelum benar benar pergi kembali ke sekolah, junghwan menyempatkan dirinya untuk berbincang sebentar dengan haruto walau ia tau jika pelajaran bahasa inggris sudah dimulai.
"kak denger gua ya, pasti lu bakal sembuh! percaya sama gua"
ucap junghwan terlihat begitu yakin dengan perkataannya membuat haruto malah tertawa didepan pemuda itu.
"iya bocill, gua bakal berusaha buat sembuh"
"oh ya, lu sama bang woo kenapa sih kak?"
junghwan yang tiba tiba mengalihkan topik membuat haruto merenung sebentar sebelum akhirnya menceritakan hal yang sebenarnya terjadi.
"ya, cuma kesalahan pahaman, tapi gua rasa jeongwoo beneran udah benci sama gua"
kata haruto setelah selesai menceritakan semua kejadian yang ia alami semalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
school thug ; jeongharu ft. gyuicky (END)
Teen Fictionhidupku sangat sangat menyedihkan hingga aku bertemu dengan seseorang yang terus menerus memberikan cintanya untukku namun pada akhirnya, dia lah alasan mengapa aku memilih untuk meninggalkan dunia ini. "akhirnya, gua yang jahat disini" -jeongwoo wa...