school thug ; jeongharu ft. gyuicky (END)

32

didalam kost, jaehyuk langsung menanyakan tentang video rekaman yang junghwan dan ricky dapatkan dari dokter jung yang sudah di kirimkan kepadanya.

"itu beneran ga? lu pada dapet dari mana?"

junghwan mengangguk menjawab pertanyaan jaehyuk yang tergesa. lalu sungchan keluar dari dalam kamarnya sembari membawa laptop miliknya.

"coba puter ay, biar kita semua ngeliat jelas video itu"

perintah jaehyuk kepada kekasihnya yang langsung dituruti olehnya.

selama sungchan sibuk mengutak-atik laptopnya. jeongwoo dengan kesal terus menerus mencoba melepaskan genggaman ricky dari lengannya namun ricky tetap saja menggenggam lengan jeongwoo dengan erat.

"video apaan sih anjing, ngebuang waktu banget. bunda gua bentar lagi mau kesini tau ga?!"

"bagus, suruh dia cepetan kesini"

ucap ricky dengan nada kesalnya membalas jeongwoo yang terus berisik.

hingga akhirnya sungchan berhasil memutar video hasil rekaman dari camera di lampu rumah dokter jung.

semua mata mulai menonton video itu yang kini terlihat sangat jelas dengan mata yang sudah membulat sempurna. apalagi jeongwoo yang sepertinya akan terkena serangan jantung sebentar lagi.

didalam video itu, terlihat dengan jelas kejadian yang sebenarnya terjadi. jeongwoo tanpa berkedip sekali terus menerus menatap video itu hingga akhirnya diakhiri dengan haruto yang terlihat melukai tangannya menggunakan pisau.

"anjing?"

satu kata mutiara keluar dari latin jihoon, pemuda itu langsung melihat kearah jeongwoo dan mendapati adiknya tersebut sedang menahan paniknya.

"ngga anjir.. masa bunda gua-"

"KAGA KAGA, UDAH JELAS BEGITU LU MASIH MAU NGEBELA EMAK LU WOO?"

teriak ricky dengan suara lantang yang langsung di tenangi oleh junghwan.

kini, semua mata itu mengalihkan pandanganya kepada jeongwoo yang masih tidak percaya dengan hal yang terjadi.

"HARUTO!"

dengan cepat jeongwoo berlari menghampiri mereka berdua dan langsung memeluk tubuh irene yang sudah tak sadarkan diri.

"jeo..."

"ANJING LU HARUTO"

bentak jeongwoo membuat haruto terdiam tak bisa memberi penjelasan sama sekali.

kilat memori terlintas di benaknya membuat perasaan yang asing ini semakin terasa kuat.

hingga pintu kost terdengar terbuka dengan kencang. jeongwoo berbalik dan melihat jika bundanya sudah berada didepan pintu dengan wajah kebingungan.

"kalian kenap-"

"BUNDA KENAPA SIH HARUS NGEBOHONGIN WOO?"

tanya jeongwoo dengan nada tinggi dan langsung berlari dari dalam kostnya tak peduli jika dirinya menabrak tubuh irene.

"WOI JEONGWOO!"

panggil sungchan berusaha menahan adiknya tersebut namun sia sia. pemuda itu berlari seperti kilat.

ricky dan junghwan berusaha mengejarnya dengan ponsel haruto yang mereka bawa.

kini hanya tersisa irene dan keempat penghuni kost itu yang menatap dirinya dengan tatapan tajam, terutama jaehyuk.

dengan gagap, irene berusaha bertanya hal yang terjadi.

"bibi liat aja ya video di laptop saya"

ucap sungchan dengan nada manis namun mematikan. setelah melihat separuh hasil rekaman dari video tersebut, irene dengan cepat langsung pergi menuju mobilnya dan berusaha mencari jeongwoo.